Jumat, 06 September 2019 15:08

Setelah Kakak Adik, Orang Tua Murid yang Keroyok Guru Ikut Jadi Tersangka

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Setelah Kakak Adik, Orang Tua Murid yang Keroyok Guru Ikut Jadi Tersangka

Tersangka kasus pengeroyokan terhadap Astinah, guru di SD Negeri Pabangiang, Kabupaten Gowa, kembali bertambah.

RAKYATKU.COM, GOWA - Tersangka kasus pengeroyokan terhadap Astinah, guru di SD Negeri Pabangiang, Kabupaten Gowa, kembali bertambah.

Sebelumnya kakak beradik APR (17) dan NV (20) sudah jadi tersangka. Kali ini giliran wanita inisial RA alias Daeng Tonji (43), yang tak lain ibu dari APR dan NV.

RA diamankan polisi karena terbukti menjewer telinga MFA (11), siswa yang pernah terlibat perkelahian dengan anaknya beberapa waktu lalu.

Kapolres Gowa AKBP Shinto Silitonga mengatakan, pelaku RA mengaku emosi karena mendapat informasi dari anaknya yang berkelahi dengan MFA. Namun anak RA, DH justru dimarahi oleh sang guru.

"Tersangka RA menemui MFA kemudian menjewer kupingnya sepanjang 10 meter mulai dari ruang kelas hingga ke ruang guru," kata Shinto, Jumat (6/9/2019).

Tersangka RA kata Shinto, sudah dilaporkan ke Polres Gowa tanggal 5 September 2019.

Pasca kejadian, RA sempat dijadikan sebagai saksi atas pengeroyokan yang dilakukan oleh kedua putrinya. 

Dari hasil pemeriksaan terhadap tersangka dan saksi bererta video hasil rekaman, ditemukan fakta bahwa RA juga ikut melakukan tindakan kekerasan terhadap siswa SD.

"Pasca dilakukan pemeriksaan, RA pun juga ditetapkan sebagai tersangka. Kasus ini merupakan rangkaian dari kasus penganiayaan secara bersama sama terhadap seorang guru," tambah Shinto.

Diberitakan sebelumnya, kedua pelaku inisial APR (17) dan NV (20), warga Kecamatan Somba Opu, Gowa, ini terbukti menganiaya guru Astinah, pada Rabu (4/9/2019) kemarin.

Saat itu, Astinah sedang mengajar di dalam kelas SD Negeri Pa'bangngiang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.

Tiba-tiba dua wanita masuk ke dalam kelas. Satu memakai baju kaus putih bergaris bercelana panjang hitam, dan satu lagi wanita mengenakan baju kaus hitam bercelana jins biru. Keduanya adalah APR dam NV.

Wanita berbaju putih bergaris itu, tiba-tiba mencakar bu guru Astinah. Setelah wanita berkaus putih, wanita berkaus hitam pun juga ikut mencakar bu guru tersebut. 

Pengeroyokan itu disaksikan langsung oleh beberapa murid SD. Pasalnya, saat itu Astinah sedang mengajar. Beruntung, pengeroyokan tersebut berhasil dilerai oleh guru dan murid yang berada di dalam kelas tersebut.

Aksi pengeroyokan itu, diabadikan dalam video berdurasi 20 detik dan beredar viral. Keduanya diidentifikasi sebagai orang tua murid di sekolah tersebut.