RAKYATKU.COM, JENEPONTO -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jeneponto menggelar pelatihan dasar-dasar jurnalistik di ruang pola Panrannuangta di Kantor Bupati Jeneponto.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari yakni tanggal 4 sampai 5 September 2019 ini, melibatkan 50 peserta masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Jeneponto.
Hal tersebut bertujuan untuk menciptakan Kehumasan di setiap OPD agar semua kegiatan dapat terpublis. Pelatihan dasar-dasar jurnalis itu dilaksanakan oleh Humas Pemkab Jeneponto.
Wakil Bupati Jeneponto, Paris Yasir dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf, atas ketidakhadirannya Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar.
"Saya mewakili Bupati Jeneponto. Permintaan maaf kepada kita semua karena beliau tidak sempat hadir dalam acara pelatihan Jurnalistik ini," kata Paris Yasir, Kamis (5/9/2019).
Menurut mantan Wakil Ketua DPRD tersebut, di era globalisasi dan transparansi ini, keinginan masyarakat dalam mencari informasi melalui HP sangat tinggi.
"Keinginan masyarakat dalam mencari informasi melalui HP semakin tinggi. Jadi perlu kita memberikan pemahaman dan informasi yang berimbang kepada seluruh masyarakat," kata Paris Yasir
Ia juga mengajak kepada seluruh calon jurnalis untuk melaporkan akun-akun palsu yang ada di medsos agar Kabupaten Jeneponto terhindar dari berita berita hoax.
"Kepada para calon Jurnalis untuk bersatu melaporkan kepada pihak pengelola Facebook (Admin Facebook) untuk menonaktifkan akun-akun palsu yang sering membuat dan menyebarkan berita hoax di Kabupaten Jeneponto yang kita cintai ini," tegasnya