Rabu, 04 September 2019 08:59

Pemda Sinjai Bangga Jadi Lokasi Jambore Mapala Muhammadiyah

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Suasana bakti sosial yang digelar Divisi Lingkungan Hidup Jambore perguruan tinggi Muhammadiyah se-Indonesia di Sinjai kemarin.
Suasana bakti sosial yang digelar Divisi Lingkungan Hidup Jambore perguruan tinggi Muhammadiyah se-Indonesia di Sinjai kemarin.

Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) perguruan tinggi Muhammadiyah se-Indonesia, melakukan bakti sosial yang dirangkaikan dengan seminar lingkungan dan budaya di Kabupaten Sinjai, Selasa (3/8/2019) kemarin

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) perguruan tinggi Muhammadiyah se-Indonesia, melakukan bakti sosial yang dirangkaikan dengan seminar lingkungan dan budaya di Kabupaten Sinjai, Selasa (3/8/2019) kemarin.

Kegiatan yang diikuti peserta Divisi Lingkungan Hidup dan Budaya ini, merupakan rangkaian dari kegiatan Jambore XII Forum Komunikasi dan Media Informasi (FKMI) Mapala Perguruan Tinggi Muhammadiyah se-Indonesia, dengan tuan rumah Pemerhati Alam dan Lingkungan (Pahala) Unismuh Makassar.

Adapun item kegiatan di Divisi Lingkungan Hidup dan Budaya, mencakup penghijauan, seminar, dan aksi bersih pantai. Sementara kegiatan budaya diisi dengan kegiatan jurnalisme warga, explore budaya dan pentas seni. 

Kegiatan ini berlangsung selama satu pekan, yakni 02 - 09 September 2019 di dua lokasi kegiatan tersebut, hingga field tripnya. 

Kegiatan lingkungan hidup dilaksanakan di Dusun Takkalala, Desa Sanjai, Kecamatan Sinjai Timur. Sementara untuk kegiatan budaya dilaksanakan di Dusun Karampuang, Desa Tompobulu, Kecamatan Bulupuddo.

Kegiatan ini dibuka Asisten 2 Pemkab Sinjai, Nikmat B Situru. Ia mengapresiasi dan sangat bersyukur, Kabupaten Sinjai menjadi salah satu lokasi kegiatan jambore yang dilaksanakan oleh Mapala Muhammadiyah. 

"Kami tentunya sangat bangga dan Pemda sinjai sangat mendukung kegiatan ini. Tema yang diangkat dalam kegiatan ini, tentang sampah plastik. Sama dengan visi Pemda Sinjai. Kami berharap, dengan kegiatan ini potensi-potensi di Sinjai terutama potensi wisata bisa dikenal oleh orang di luar," ungkapnya.

Adapun peserta yang ikut dalam kegiatan tersebut, yaitu delegasi delegasi dari setiap unit kegiatan mahasiswa pencinta alam Perguruan Tinggi Muhammadiyah se-Indonesia serta tamu-tamu undangan dari Pemda Sinjai, Ketua STISIP Muhammadiyah Sinjai, serta pegiat-pegiat lingkungan yang ada di Kabupaten Sinjai.

"Peserta yang ikut dalam kegiatan Divisi Lingkungan Hidup dan Budaya ini, sangat antusias. Kami berharap kegiatan ini berjalan lancar sampai semua item kegiatan selesai. Beberapa item sudah selesai termasuk bersih pantai tadi (kemarin) magrib," ungkap Ridwan, anggota Pahala Insulin Makassar yang menjadi pendamping dalam kegiatan tersebut. 

Untuk diketahui, Divisi Lingkungan Hidup dan Budaya merupakan satu dari beberapa item kegiatan jambore yang dilaksanakan di lima kabupaten di Sulsel. Divisi lain yakni Gunung Hutan yang dilaksanakan di Kabupaten Gowa, divisi sisir goa dan panjat tebing dan divisi sarasehan di Kabupaten Maros, divisi arung jeram di Palopo. 

Jambore perguruan tinggi Muhammadiyah se-Indonesia ini telah dibuka secara resmi oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar, Prof Rahman Rahim, Senin (2/9/2019) lalu di kampus Unismuh makassar. Pembukaan kegiatan dihadiri oleh pihak dari pemerintah, Polda Sulsel dan Kodam XIV Hasanuddin.