Senin, 19 Agustus 2019 02:30

Heboh Video Porno Vina Garut, Cuma Nonton Itu Dosa Besar

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi.
Ilustrasi.

Baru-baru ini beredar video pornografi yang diduga dilakukan oleh perempuan asal Garut, Jawa Barat yang disebut Vina Garut. 

RAKYATKU.COM - Baru-baru ini beredar video pornografi yang diduga dilakukan oleh perempuan asal Garut, Jawa Barat yang disebut Vina Garut. 

Video Vina Garut itu sudah beredar via media sosial. Akibatnya banyak anak muda tertarik menontonnya.

Secara psikologi, menonton video porno akan berpengaruh ke dalam prilaku sehari-hari dan merusak masa depan, khususnya anak-anak. Lalu, bagaimana menurut pandangan Islam?

Diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah Saw bersabda, yang artinya:

"Setiap manusia memiliki bagian dari zina. Kedua mata berzina, bentuk zinanya adalah melihat. Kedua tangan berzina, bentuk zinanya adalah genggaman. Kedua kaki berzina, bentuk zinanya adalah berjalan. Mulut berzina, bentuk zinanya adalah mencium. Hati memiliki hasrat dan angan-angan. Alat kelamin akan merealisasikan (zina) atau menggagalkan"(HR Ahmad, Syuaib al-Arnauth mengatakan bahwa sanad ini sesuai kriteria Muslim).

"Ini berkaitan dengan wudu. Tujuan wudu juga kan salah satu untuk melindungi kita dari maksiat. Saat berwudu pun, kita berharap bahwa pandangan kita ini mudah-mudahan dijaga," kata Ustadz Agustin Amirudin.

Selain itu, dosa besar hukumnya jika seseorang dengan sengaja melihat orang yang sedang berbuat zina karena itu dia (orang yang melihat) juga sama, hampir mendekati zina.

"Orang yang melihat itu berarti ada kecenderungan seksual, dia ada dorongan untuk melakukannya. Dan itu bisa memancing akan berbuat (zina) juga. Kalau ada yang seperti itu, lebih baik stop di kita, supaya menghindari perbuatan zina selanjutnya," ujarnya, dilansir Okezone.

Dan sesungguhnya, Allah telah memperingatkan manusia untuk menghindari zina dalam bentuk apapun. Seperti firman Allah yang artinya:

"Dan janganlah kamu mendekati zina, karena sesungguhnya zina itu adalah faahisah (perbuatan yang keji) dan seburuk-buruk jalan (yang ditempuh oleh seseorang)" (Al-Israa : 32)

Dosa zina itu amat besar dan semaksimal mungkin dihindari. Namun kalau sudah terlanjur berzina diharuskan segera tertaubat.

Terdapat hadits menjelaskan bagaimana siksa yang dialami oleh orang yang melakukan zina. Dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Rasulullah SAW pernah bersabda yang artinya:

“Ada tiga golongan yang pada hari kiamat kelak, yang Allah tidak akan berbicara kepada mereka, tidak akan mensucikan mereka (tidak akan memandang mereka), dan mereka mendapatkan siksa yang pedih. Yaitu orang tua yang berzina, raja (penguasa) yang pendusta, dan orang miskin yang sombong” (HR. Muslim no.107).

Oleh karena itu jangan pernah berputus asa dalam memohon ampunan kepada Allah SWT. Masa lalu yang kelam karena sering berzina bisa dijadikan pelajaran agar tidak terulang kembali pada masa depan.