RAKYATKU.COM, MAKASSAR – Pelaksanaan Musda dan Rakerda Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Sulawesi Selatan 2019, berlangsung selama tiga hari.
Kegiatan resmi ditutup oleh Ketua Dekranasda Sulsel Hj. Liestiaty F.Nurdin, ditandai dengan pengumuman berbagai macam lomba serta diakhiri dengan fashion show pada Kamis malam, 8 Agustus 2019.
Ketua Dekranasda Sulawesi Selatan, Hj. Liestiaty F.Nurdin, dalam sambutan penutupan Musda dan Raker Dekranasda Sulsel 2019, mengaku sangat bangga atas pelaksanaan Musda dan Raker yang tiga hari itu. Dia mengapresiasi atas kekompakan dari seluruh Kabupaten/Kota yang hadir, dan dapat berpartisipasi pada Musda ini.
"Inovasi pameran produk, diharapkan dapat mendongkrak produk-produk lokal Sulsel dari Kabupaten/Kota, untuk dapat menjadikan para pelaku usaha di daerah menjadi lebih sejahtera, Sementara itu, saya juga sangat mengapresiasi kepada para Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota, yang tetap setia mengikuti proses selama pelaksanaan Musda dan Raker ini hingga penutupan," ujarnya.
Hj. Liestiaty F.Nurdin berharap, Musda ini dapat menghasilkan rumusan terbaik, dengan mendengar langsung apa yang menjadi kebutuhan Dekranasda Kabupaten/Kota.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kota Palopo, dr. Hj. Utia Sari Judas, M.Kes, mengaku sangat senang Dekranasda Kota Palopo dapat hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan ini. Utamanya kata dia, untuk saling memperkenalkan kerajinan khas dari daerah masing-masing.
"Kita juga ikut berpartisipasi pada parade fashion show malam penutupan dengan mengenakan Baju Bodo, dan Alhamdulillah masuk dalam kategori Dekranasda Awards," ujarnya.
Musda dan Raker Dekranasda Sulsel 2019 ini, dikuti oleh 24 Dekranasda Kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan sampai dengan malam penutupan.