RAKYATKU.COM - Komunitas Masyarakat Hijrah Tanpa Nama (Mahtan) terus menebar kebaikan. Salah satunya lewat layanan hapus tato.
Bermarkas di Makassar, komunitas ini melayani warga yang ingin hapus tato hingga ke daerah. Setelah pekan lalu hadir di Sidrap, akhir pekan ini Mahtan hadir di Kabupaten Wajo.
Lewat acara bertajuk "Wajo Berhijrah; Wajo Hapus Tato", Mahtan memusatkan kegiatan di Masjid Agung Ummul Qura'a, Jalan Masjid Raya Sengkang, Sabtu (13/7/2019). Dimulai pukul 08.00 hingga selesai.
Ketua Mahtan, dr Abdul Azis SpU mengatakan, kegiatan hapus tato ini juga diisi tabliq akbar. Dua dai kondang dihadirkan, yakni Ustaz Muhammad Fakhrurrazi Anshar dan Ustaz Das'ad Latif. Keduanya sekaligus pembina komunitas Mahtan.
"Kami mengapresiasi warga luar Makassar yang meminta kami hapus tato. Semakin banyak yang menerima manfaat dari gerakan hapus tato artinya komunitas telah memberi warna baru bagi umat yang ingin berhijrah. Khususnya bagi yang ingin dan yang telah hapus tato," ujar dokter Azis.
Menurutnya, bukan tidak mungkin Makassar tanpa tato bahkan Sulawesi Selatan tanpa tato kita diwujudkan. Tentu, bila dukungan dari masyarakat dan pemerintah terus mengalir.
Kesuksesan misi Sulsel tanpa tato ini juga sangat bergantung pada umat penerima manfaat. Itu bisa terjadi bila mereka bisa istikamah mengikuti tahap demi tahap penghapusan tato ini.
"Penghapusan tato tidak bisa dilakukan sekali treatment, bisa melebihi enam atau tujuh kali treatment," katanya.
