RAKYATKU.COM, GOWA - Jumat, 5 Juli 2019. Aisyah Dwi Cahya melajukan sepeda motor Mio S-nya di depan Balla Lompoa, Sungguminasa, Gowa.
Dari spion, dia melihat dua orang menunggang sepeda motor Jupiter MX biru, mengikutinya.
Meski curiga, namun Aisyah tak mengamankan ponsel Xiaomi miliknya. Dia tetap membiarkan ponsel buatan Tiongkok itu, nangkring di dashboard sebelah kiri sepeda motornya. Dengan santai melajukan sepeda motornya menuju jalan poros Malino.
Sementara itu, ME yang dibonceng MR, terus mengikuti korbannya. Di sebuah tempat yang sepi, MR menggenjot gas motornya hingga tiba persis di sebelah kiri Aisyah. Mereka lalu memepet korban sebelum ME yang dibonceng merampas ponsel korban.
"Tolong...tolong!!!" teriak Aisyah sambil terus mengejar.
Beberapa warga yang melintas ikut mengejar. Hingga pelaku tersusul di depan RSUD Syekh Yusuf Gowa.
Keduanya lalu mendapat amukan oleh warga sekitar. Untung, aparat kepolisian dari Polsek Somba Opu, segera tiba di lokasi, sehingga keduanya lolos dari luka yang lebih fatal.
Kassubag Humas Polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan membenarkan kejadian tersebut. Pelaku ME sempat menyangkal saat diinterogasi.
"Saat diinterogasi, dia sempat menyangkal kepada saya. Pelaku ME juga ternyata sudah pernah ditahan di Polres Gowa, namun ternyata dia belum jera," kata Aisyah.
Polisi pun mengamankan barang bukti berupa sepeda motor Jupiter MX dengan nomor polisi DD 2415 RG. Kendaraan tersebut merupakan kendaraan yang digunakan oleh pelaku saat menjalankan aksinya.
Hingga saat ini, kedua pelaku tersebut telah diamankan di Mapolsek Somba Opu untuk dimintai keterangan lebih lanjut.