Jumat, 28 Juni 2019 16:38

Lepas 56 Calon Jamaah Haji, Kapolda Sulsel: Ibadah Haji Bukanlah Berwisata

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Kapolda Sulsel Irjen Pol Hamidin (kiri) saat melepas calon jemaah haji Polda Sulsel yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini di Masjid Syuhada 45 Mapolda Sulsel, Jumat (28/06/2019).
Kapolda Sulsel Irjen Pol Hamidin (kiri) saat melepas calon jemaah haji Polda Sulsel yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini di Masjid Syuhada 45 Mapolda Sulsel, Jumat (28/06/2019).

Kapolda Sulsel Irjen Pol Hamidin melepas calon jemaah haji Polda Sulsel yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini di Masjid Syuhada 45 Mapolda Sulsel.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Kapolda Sulsel Irjen Pol Hamidin melepas calon jemaah haji Polda Sulsel yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini di Masjid Syuhada 45 Mapolda Sulsel, Jumat (28/06/2019).

Dalam acara tersebut Kapolda Sulsel didampingi Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani, pejabat utama Polda Sulsel lainnya, serta undangan calon jemaah haji Polda Sulsel.

Pada 2019 ini, terdapat 56 calon jemaah haji Polda Sulsel yang akan berangkat menunaikan haji. Terdiri atas dari 52 anggota Polri (polisi) dan 4 (empat) orang ASN Polda Sulsel termasuk 1 (satu) petugas medis TKHI (tenaga kesehatan haji Indonesia).

Dalam amanatnya Kapolda Sulsel berpesan, agar calon jemaah Polri senantiasa menjaga kekompakan dan disiplin, serta mengikuti petunjuk dan binbingan dari petugas haji.

Selain itu, Kapolda Sulsel juga menekankan agar para jemaah haji memelihara kesehatan karena ibadah haji adalah ibadah yang memerlukan fisik dan mental prima.

Kapolda Sulsel juga tak lupa berpesan kepada seluruh calon jamaah haji Polda Sulsel untuk mendoakan negeri yang kita cintai ini, agar senantiasa dalam lindungan Allah swt, dijauhkan dari perpecahan, dan permusuhan, menuju negeri baldhatun rhayyibatun wa rabbun ghafur.

"Satu hal lagi, yang perlu saya ingatkan, perjalanan ibadah haji bukanlah berwisata, karena itu saya imbau jangan terlalu bernafsu berbelanja yang berkelebihan, karena akan mengganggu kekhusyuan beribadah, tuturnya.