Kamis, 06 Juni 2019 13:01

Ini Harapan Roem Untuk Penggantinya Kelak di Kursi Ketua DPRD Sulsel  

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Moh Roem.
Moh Roem.

Masa jabatan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan periode 2014-2019 akan berakhir pada pertengahan September mendatang.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Masa jabatan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan periode 2014-2019 akan berakhir pada pertengahan September mendatang.

Hasil Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 menunjukkan bahwa dari 85 kursi yang diperebutkan di DPRD Sulsel, 54 diantaranya berstatus pendatang baru. Artinya, hanya 31 petahana yang bertahan.

Kursi ketua DPRD Sulsel pun dipastikan berganti. Meski tetap akan diduduki oleh kader Partai Golkar sebagai partai dengan perolehan kursi terbanyak, namun kursi tersebut tak akan lagi diduduki Moh Roem.

Untuk itu, Ketua DPRD Sulsel saat ini, Moh Roem pun punya harapan tersendiri untuk suksesornya kelak. Dirinya berharap, pondasi tata kelola dan kinerja DPRD Sulsel yang telah diletakkannya selama ini akan dapat diteruskan nantinya.

"Yang terpenting dia harus arif dan bijaksana dalam mengambil keputusan karena ini mewakili kepentingan orang banyak. Selain itu, harus mampu bersinergi dengan fraksi lain. Selama ini sudah terjalin, tidak ada jarak antar fraksi," ungkap Roem saat ditemui Rakyatku.com di Kantor DPRD Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar.

Disinggung soal siapa dari Golkar yang diprediksi akan menggantikan posisinya, mantan Bupati Sinjai dua periode tersebut enggan berkomentar terlalu banyak. Roem menyerahkan sepenuhnya kepada pihak DPD I Partai Golkar Sulsel.

"Pak NH (Nurdin Halid, ketua DPD I Partai Golkar Sulsel) sudah konsultasikan ke DPP. Ada pedoman organisasinya. Tidak keluar dari situ. Intinya bukan saya," pungkas Roem sambil bercanda.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Rakyatku.com dari internal Partai Golkar, ada tiga figur yang disiapkan untuk menduduki kursi ketua DPRD Sulsel. Masing-masing Fachruddin Rangga, Ince Langke dan Andi Ina Kartika.

Diantara ketiganya, hanya Ince Langke yang bukan petahana. Fachruddin Rangga saat ini merupakan Anggota Komisi A DPRD Sulsel. Sementara itu, Andi Ina Kartika merupakan Pengganti Antar Waktu (PAW) dari Pangerang Rahing yang maju di Pemilihan Wali Kota Parepare.

Meski bukan petahana, Ince Langke bukanlah figur baru. Dia merupakan politisi senior Partai Golkar. Saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) I Partai Golkar Sulawesi Selatan. Pernah lima periode di DPRD Selayar. Lalu kemudian naik kelas menjadi anggota DPRD Provinsi Sulsel periode 2009-2014 lalu. Ince Langke juga pernah menjajal pertarungan bupati di Selayar, namun gagal.

Golkar sendiri kembali merebut kursi ketua setelah menjadi parpol dengan perolehan kursi terbanyak untuk tingkat DPRD provinsi, yakni 13 kursi. Sementara itu, untuk unsur pimpinan DPRD Sulsel secara berturut-turut menjadi milik NasDem (12 kursi), Gerindra (11 kursi), Demokrat (10 kursi), serta PKS (8 kursi).