Rabu, 29 Mei 2019 15:04

30 Pengusaha Beras Bergabung Pasarkan Produk di PIB Parepare

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
???????Kepala Subdivre Perum Bulog Parepare, Fahrurozi.
???????Kepala Subdivre Perum Bulog Parepare, Fahrurozi.

Perum Bulog terus menggenjot optimalisasi pengoperasian Pasar Induk Beras Parepare atau PIB.

RAKYATKU.COM, PAREPARE -- Perum Bulog terus menggenjot optimalisasi pengoperasian Pasar Induk Beras Parepare atau PIB.

Kepala Subdivre Perum Bulog Parepare, Fahrurozi mengatakan, pengembangan PIB ini dalam proses pengenalan baik dilingkup Sulawesi Selatan maupun secara nasional.

"Saat ini progres PIB masih rendah, sehingga kita terus lakukan sosialisasi melalui berbagai kegiatan untuk mengenalkannya," kata Faharurozi, Rabu (29/5/2019), saat ditemui di kantornya di Jalan Jendral Sudirman Parepare.

Adapun sosialisasi yang dilakukan, kata Fahrurozi yakni melalui pola door to door kepada para saudagar dan pembeli dari luar Sulawesi.

"Saat ini sudah ada 30 saudagar atau pengusaha penggilingan padi yang bergabung di Pasar Induk Beras (PIB),"ujarnya.

Fahrurozi mengaku, pihak Bulog sudah menjajaki pasaran untuk PIB di sejumlah daerah diluar Sulawesi.

"Kita sudah menjajaki kerjasama untuk pemasaran produk yang dipasarkan ini diantaranya NTT, Bali, Kaltim dan Papua. Pengiriman masih sekitar satu hingga dua kontainer," bebernya.

Lebih lanjut, Ia mengatakan, saudagar beras yang tergabung di PIB ini nantinya akan mendapatkan keuntungan. "Pertama, dipasarkan produknya. Kedua, bisa memangkas biaya pengiriman dan waktu pengiriman," terang Fahrurozi.

Beras yang dipasarkan di PIB yang berada di Lapadde ini, tambah Fahrurozi, yakni berupa sampel saja. 

"Jadi masing-masing pengusaha beras simpan sampel dan ini yang kita pasarkan," pungkasnya.