Selasa, 28 Mei 2019 01:00

Kementerian Perhubungan: 6,8 Juta Unit Sepeda Motor Diprediksi Ramaikan Arus Mudik

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Pemudik dengan sepeda motor diprediksi meningkat tahun ini.
Pemudik dengan sepeda motor diprediksi meningkat tahun ini.

Kementerian Perhubungan memprediksi pemudik sepeda motor tahun ini meningkat 10,7 persen dibanding tahun lalu, yaitu dari 6,1 juta unit menjadi 6,8 juta unit.

RAKYATKU.COM - Kementerian Perhubungan memprediksi pemudik sepeda motor tahun ini meningkat 10,7 persen dibanding tahun lalu, yaitu dari 6,1 juta unit menjadi 6,8 juta unit pada tahun 2019.

"Meningkatnya jumlah pemudik sepeda motor tahun ini diperkirakan banyak orang luar Jakarta yang merantau ke Jakarta untuk menjadi pengemudi ojek dari beberapa waktu terakhir ini," kata Pengamat Transportasi Djoko Setijowarno dikutip Detik.com, Minggu (27/5/2019).

Djoko mengimbau para pemudik pengguna sepeda motor, agar memanfaatkan program mudik gratis yang disediakan swasta dan pemerintah. 

Sebab data Korlantas Polri kecelakaan sepeda motor masih mendominasi, pada 2017 tercatat 2.731 kecelakaan sepeda motor. Pada 2018 mengalami penurunan menjadi 1.666 kecelakaan.

Djoko berharap, mudik gratis bisa menghindari kecelakaan yang diakibatkan dari kelelahan. Dengan demikian, risiko kecelakaan dapat semakin ditekan

"Semakin banyak pemudik sepeda motor menggunakan mudik gratis, semakin banyak pula kecelakaan dapat dicegah," ujar Djoko. 

Djoko menjelaskan program ini cukup efektif karena mendorong pengemudi memanfaatkan transportasi massal, seperti kapal laut dan kereta api. 

Kendati demikian masyarakat masih belum melirik transportasi kapal laut. Padahal, kata Djoko, mengulang di tahun 2018 bahwa masih banyak ruang kapal yang kosong dan tidak terpakai. 

"Perlu dihimbau agar pemudik motor yang ke Jawa Tengah dan sebagian Jawa Timur memanfaatkan kapal laut. Tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, melanjutkan perjalanan bisa lebih pendek dan waktu istirahat lebih lama," ujar Djoko.