RAKYATKU.COM - Sosok seorang pria berinisial HS, pengancam penggal kepala Presiden Joko Widodo akhirnya terungkap.
HS dikenal sebagai orang yang baik dan lembut oleh warga sekitar rumahnya di Palmerah, Jakarta Barat.
"Baik, anaknya lembut, enggak aneh-aneh. Sering bantu jaga hansip juga, jaga daerah. Jadi sering bantuin di daerah, enggak aneh-aneh anaknya," kata tetangga HS, Harto Kaseha, Minggu (12/5/2019).
Menurut Harto, selama ini HS bekerja di Badan Amil Al-Qur'an. Meski ia tidak tahu persis apa jabatan HS, ia sudah pernah dimintai sumbangan oleh HS.
"Anaknya juga sering ikut taklim, cuma saya enggak tahu di mana. Soalnya kalau saya di musala sini, dia jarang ada. Mungkin masih di sekitar sini, di Slipi atau di mana, pasti enggak jauh-jauh. Soalnya cepat-cepat baliknya," jelasnya.
Ia menambahkan, HS memang kerap ikut serta dalam aksi-aksi seperti di Bawaslu Jumat lalu. Bahkan, Harto menduga, HS sempat mengikuti Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di GBK pada April lalu.
“Kayaknya, dia ikut waktu di GBK, yang acaranya Prabowo. Mungkin 212 juga ikut,” bebernya dikutip Kumparan.
HS ditangkap tim Subdit Jatanras Polda Metro Jaya di Perumahan Metro, Parung, Bogor, Minggu (12/5) sekitar pukul 08.00 WIB.
