Minggu, 12 Mei 2019 14:45

Asyik Joget di Rel, Kakek Tewas Ditabrak Kereta Api

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Foto: Dok Polisi
Foto: Dok Polisi

Seorang kakek ditabrak kereta api dan terpental sekitar 10 meter dari jalur kereta api.

RAKYATKU.COM, BLITAR - Seorang kakek ditabrak kereta api dan terpental sekitar 10 meter dari jalur kereta api. 

Kakek terseut dikabarkan sedang berjoget di jalur kereta api di Desa Klemunan, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Minggu pagi (12/5/2019).

Pihak kepolisian dari salah satu saksi mata mengatakan pria memakai baju seragam Dinas Perhubungan berjoget sambil berjalan di jalur kereta api.

Tak lama kemudian dari arah depan datang rangkaian kereta api Penataran melaju dan menghantam tubuh si kakek. Tubuh pria tersebut terpental hingga 10 meter dari jalur kereta api dan tewas di tempat.

"Sejumlah warga berusaha memperingatkan korban agar segera menjauh dari jalur kereta namun dia tak bergeming. Dia tertabrak kereta api Penataran yang sedang melaju kencang dan membuatnya terpental sekitar 10 meter,” ujar Kasubag Humas Polres Kabupaten Blitar Iptu M Burhanuddin, Minggu (12/5/2019).

Masinis KA Penataran 432 bernama Sepdian Ananda sudah berusaha membunyikan klakson namun korban tetap berjoget. Kereta itu melaju dari Blitar menuju arah Malang dengan lokomotif nomor CC : 2017701.

Berdasarkan keterangan warga setempat korban adalah orang gila yang biasa mondar-mandir di lingkungan Dusun Krakal dan sekitarnya. Ciri-ciri pria tersebut, umur sekitar 60 tahun, badan kurus, rambut hitam, tinggi sekitar 155 cm.

Menurut Burhan, kakek yang mengalami gangguan kejiwaan itu mengalami patah tangan, patah kaki, dan luka parah di bagian kepala. Kini korban dibawa ke RSUD Ngudi Rahayu Wlingi untuk menjalani autopsi.