Minggu, 05 Mei 2019 12:30

Ahmad Dhani Curhat: Mau Ramadan Bareng Keluarga, Kawal Perolehan Suaranya di Pemilu

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Siti Rafika. (Foto: Detik.com)
Siti Rafika. (Foto: Detik.com)

Ahmad Dhani ingin kasus hukum yang menimpanya secepatnya rampung. Ia mengaku ingin segera bebas dan bisa melalui Ramadan dan Lebaran bareng keluarganya.

RAKYATKU.COM, SURABAYA - Ahmad Dhani Prasetyo ingin kasus hukum yang menimpanya secepatnya rampung. Ia mengaku ingin segera bebas dan bisa melalui Ramadan dan Lebaran bareng keluarganya.

Curhat itu diungkapkan Dhani kepada sahabat yang sekaligus menjadi Ketua Tim Pemenangannya, Siti Rafika. 

Kepada Fika yang mengunjunginya di Rutan Klas I Surabaya di Medaeng, Dhani mengatakan momen puasa ini merupakan pengalaman pertama Dhani menjalankan puasa di tahanan.

"Harapan Mas Dhani ingin bebas agar Ramadan dan Lebaran bisa berkumpul bersama keluarga. Karena memang tidak pernah pisah sebelumnya. Jadi merupakan pengalaman pertama nanti puasa di Rutan Medaeng," kata Fika dikutip Detik.com, Minggu (5/5/2019).

Mulan Jameela dan anak-anak Dhani rencana akan ke Surabaya pada Selasa (7/5) demi Dhani di persidangan. Sidang Dhani nanti dengan agenda pledoi atau pembelaan.

"Untuk jadwal sidang mas Ahmad Dhani dengan agenda pledoi atau pembelaan inshaallah hari Selasa 7 Mei 2019 pukul 13.00 WIB. Pihak keluarga yang mendampingi insyaallah istri dan anak-anaknya mengingat 7 Mei besok adalah hari ke-2 Ramadan di tahun 2019 ini," beber Fika.

Kondisi Dhani di penjara cukup sehat. Meski penyakit asam uratnya kerap kambuh, saat dijenguknya kemarin, Dhani kian membaik.

"Kondisi mas Dhani di dalam rutan alhamdulillah sudah membaik dari asam uratnya," lanjutnya.

Dhani juga menyampaikan ingin diberi kesempatan memantau perolehan suaranya. Seperti diketahui, Dhani merupakan caleg DPR RI Dapil 1 Surabaya-Sidoarjo dari Partai Gerindra. 

"Mas Dhani berharap semoga bisa bebas dan bisa memantau langsung perolehan suaranya saat nyaleg DPR RI 2019 dari Dapil Jatim 1 ini yang tentu saja butuh pengawalan ekstra," ungkap Fika.