RAKYATKU.COM, BULUKUMBA - Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) digelar Pemerintah Kabupaten Bulukumba di Lapangan Pemuda, Kamis (2/5/2019).
Wakil Bupati Bulukumba, Tomy Satria Yulianto tampil sebagai Inspektur Upacara. Sedangkan pimpinan upacara oleh Suwardi, salah seorang tenaga pendidik dari Kecamatan Kajang Bulukumba.
Jam menunjukkan pukul 09.30 menit, pada akhir rangkaian acara, Tomy Satria Yulianto melaunching program satu buku satu guru, sedikitnya 12 nama disebut, guru di Bulukumba yang telah berhasil meluncurkan buku ciptaannya.
Acara selanjutnya, mendengarkan mars guru. Tim audio panitia mulai melaksanakan tugasnya. Sekitar 3 panitia Mars Guru mulai mengalun, sebahagian dari peserta upacara terlihat bernyanyi, meski lebih banyak yang tampak tidak bernyanyi.
Pantauan Rakyatku.com, pemimpin upacara terlihat sempoyongan. Tomy Satria menunjuk ke arah Suwardi, meminta untuk menopang. Dua orang tiba-tiba masuk ke lapangan.
Suwardi terpaksa dibopong keluar lapangan, petugas medis PSC 119 Bulukumba lebih sigap menolong. Pimpinan upacara harus dibawa ke Rumah Satit Umum Sulthan Dg Radja Bulukumba.
Tak lama setelah itu, pimpinan upacara cadangan memasuki lapangan upacara, untuk menyelesaikan prosesi peringatan Hardiknas. Kemudian diakhiri dengan pembacaan doa.
Sejumlah peserta upacara mengaku Suwardi sebelumnya memang kurang sehat. "Kurang sehat memang kasihan, baru ditambah lagi tekanan mental," Ujar salah seorang peserta yang mengenakan setelan jas.
Fenomena pingsannya pimpinan upacara kerap terjadi di setiap perhelatan. Bahkan ada yang dikabarkan meninggal dunia usai menjadi pimpinan upacara.
