Minggu, 07 April 2019 14:50

Tidak Sadar Hamil, 45 Menit Kemudian Perempuan Ini Melahirkan

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Foto: Kennedy News and Media.
Foto: Kennedy News and Media.

Kehamilan biasanya disertai banyak tanda dan gejala, mulai dari tidak menstruasi, mual, pusing, perut yang makin membesar dan lainnya. 

RAKYATKU.COM - Kehamilan biasanya disertai banyak tanda dan gejala, mulai dari tidak menstruasi, mual, pusing, perut yang makin membesar dan lainnya. 

Bagaimana bila semua itu tidak terjadi dan tiba-tiba saja harus melahirkan?

Hal itu dialami seorang perempuan muda berusia 19 tahun bernama Emmalouise Leggate. Perempuan asal Inggris itu mengaku sama sekali tidak mengalami tanda-tanda kehamilan, sampai akhirnya terbangun di suatu pagi dan melihat perutnya membesar.

Mengejutkan karena 45 menit setelah itu Emmalouise melahirkan bayi keduanya, yang diberi nama Ciara. Dia mengaku, yang dialaminya itu terjadi begitu sangat cepat.

Dia mengatakan dia pergi tidur dengan perut rata dan terbangun pada 17 Juli tahun lalu dengan perut besar berisi bayi di dalamnya. 

Emmalouise pun langsung memanggil ibunya, Jackie Ford, yang kemudian memanggil nenek Emmalouise, Louise.

Louise langsung mengantar cucunya itu ke rumah sakit dan berlari mencari bantuan, meninggalkan Emmalouise di dalam mobil di parkiran. 

Saat neneknya pergi mencari bantuan, Emmalouise keburu melahirkan bayi perempuannya di kursi belakang mobil.

"Perut besar itu muncul secara tiba-tiba pada suatu pagi. Saya bangun dan saya tahu itu 'baby bump'. Nanna (nenek) saya terus mengatakan itu pasti bayi, tetapi saya tidak berpikir kamu siap untuk melahirkan. Pada saat saya masuk ke mobil kontraksi mulai datang setiap dua menit dan kemudian air ketuban saya pecah," kisah Emmalouise.

"Kami baru saja tiba di parkiran rumah sakit dan nanna saya berkata, tunggu lima menit, tidak bisakah kamu menunggu lima menit saja?. Dan saya tidak bisa," tuturnya.

Segera setelah bayinya lahir, kata Emmalouise, neneknya sangat terkejut. Untungnya, neneknya menyimpan kain penutup yang besar di belakang dan langsung berhasil membedongnya dengan kain itu.

"Dia terus menghentikan orang-orang di jalan dengan mengatakan, itu cicit perempuan saya, lihat betapa cantiknya dia. Saya hanya panik kalau-kalau Ciara tidak baik-baik saja, tetapi dia sempurna," lanjut Emmalouise.

"Dengan Ciara saya sangat beruntung bahwa tidak ada yang salah dengannya. Pagi itu sangat gila. Saat bidan keluar dan berpikir bahwa saya akan melahirkan, tapi saya sudah melahirkan terlebih dahulu di mobil. Dia membuka pintu mobil dan Ciara sudah ada di sana. Saya sudah melahirkannya," ungkap dia lagi.

Karena dia tidak tahu jika dirinya hamil, maka Emmalouise tidak pernah melakukan tes kehamilan. kehamilan. Dia mengira, pil kontrasepsi yang ia konsumsilah yang menyebabkan dirinya tidak mengalami menstruasi.

Dia pun tidak pernah merasakan tanda-tanda kehamilan lainnya. Para dokter tidak dapat menjelaskan mengapa perutnya rata selama masa kehamilan. Mereka hanya mengatakan kepada Emmalouise bahwa bayinya mungkin bersembunyi di punggung bawahnya dan itu adalah hal yang sangat umum.

Bahkan, kata dia, dirinya tak pernah merasakan adanya tendangan bayi di dalam perutnya.

"Saya juga tidak pernah mengalami morning sickness atau mengidam, tidak ada yang seperti itu. Pada awal mengonsumsi pil, saya berdarah sedikit, tetapi kemudian haid saya berhenti sama sekali, jadi saya kira itu karena pil," ungkapnya.

"Perut saya tidak besar. Namun, berat badan saya bertambah. Jadi ibu saya menyarankan agar kami pergi berjalan-jalan dan melakukan hal-hal yang berbeda untuk membakarnya karena saya berat badan saya terus bertambah," ujar Emmalouise lagi dilansir Metro.

Dia merasakan beban yang lebih besar berada di seluruh tubuhnya, di lengan, kaki dan wajah saya daripada di tempat lain. Namun tidak pada perutnya.

Emmalouise dan pasangannya, Sean, menggambarkan Ciara sebagai "kecelakaan yang membahagiakan". Meski begitu mereka lebih suka tidak memiliki kejutan anak lagi. Emmalouise kini telah menukar pil kontrasepsi dengan alat lainnya, dan melakukan tes kehamilan rutin untuk berjaga-jaga.

Sumber: Daily Mail