RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo bersama Wakasat Polrestabes Makassar Jamal Fatur Rahman berjanji kepada ayah Aldama, Pelda Daniel Pongkala untuk segera menuntaskan kasus kematian Aldama.
Hal itu diungkapkan Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo kepada ayah Aldama, Pelda Daniel Pongkala saat anggota TNI AU tersebut datang ke Polrestabes Makassar menanyakan kelanjutan kasus kematian anak tunggalnya itu.
"Ia dia (Kapolrestabes Makassar) bersama Waka Reskrim berjanji akan menuntaskan kasus ini, " ujar Pelda Daniel Pongkala, kepada Rakyatku.Com, Kamis (7/3/2019).
Pelda Daniel Pongkala terus mencari pelaku penganiayaan Aldama taruna tingkat satu ATKP Makassar. Sebab, katanya, ia masih yakin pelakunya tidak hanya satu orang, tetapi banyak yang memukul hingga Aldama meninggal.
"Saya yakin sekali kalau pelakunya lebih dari satu, karena dari omongan pelaku Rusdi saja bahwa korban sebelum dianiaya muka korban sudah ada bekas pukulan dan sudah merah juga mata sudah merah-merah," katanya.
Selain itu, itu ia masih menunggu hasil autopsi Biddokkess Polda Sulsel, karena sampai saat ini hasil autopsi belum keluar. Dengan melihat hasil autopsi tersebut akan keliatan dari luka-luka di tubuhnya bahwa pelakunya tidak hanya satu orang.
"Polisi harus mencari siapa pelaku-pelaku penganiayaan mulai dari siang waktu saya antar sampai sebelum dianiaya Rusdi setelah apel malam. Tapi tunggu juga hasil autopsi untuk melihat semua itu," tutupnya.
