Kamis, 07 Maret 2019 14:28

Cerita Gol Penalti MU ke Gawang PSG: Rashford Mengaku Sulit, Solskjaer Pun Sempat Ragu

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ole Gunnar Solskjaer berpelukan dengan Marcus Rashford. (Foto: Getty Images)
Ole Gunnar Solskjaer berpelukan dengan Marcus Rashford. (Foto: Getty Images)

Marcus Rashford mencetak gol penalti yang meloloskan Manchester United ke babak perempat final Liga Champions. 

RAKYATKU.COM, PARIS - Marcus Rashford mencetak gol penalti yang meloloskan Manchester United ke babak perempat final Liga Champions. 

Rashford mencetak gol penalti di masa injury time. Menurutnya, momen menunggu untuk mengeksekusi penalti sangat sulit.

MU bertandang ke kandang Paris Saint-Germain di Parc de Princes, Kamis dini hari WIB (7/3/2019), pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, dalam posisi tertinggal 0-2.

Bermain di kandang lawan, MU berhasil menang 3-1. Utu membuat agregat berubah menjadi 3-3, tetapi The Red Devils ke perempat final karena unggul gol tandang.

Kepastian MU lolos didapat pada masa injury time. PSG diganjar penalti usai tendangan Diogo Dalot mengenai tangan Presnel Kimpembe.

Rashford maju sebagai eksekutor. Arah bola meluncur ke sisi atas gawang Gianluigi Buffon.

"Saya hanya berusaha tetap tenang. Itu adalah hal-hal yang Anda praktikkan setiap hari. Kami mendapat gol dan lolos ke babak berikutnya. Menunggu sebelum (eksekusi penalti) mungkin adalah hal yang paling sulit, tetapi itulah saat-saat Anda bermain," kata Rashford seperti dikutip dari situs resmi UEFA.

"Segala sesuatu tampaknya melawan kami (sebelum pertandingan), tetapi kami sudah terbiasa dengan itu. Kami menunjukkan bagaimana kami hari ini dan mendapatkan hasil yang kami butuhkan," tegasnya.

Manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer, pun mengaku sempat ragu Rashford bisa mengonversi penalti itu.

"Tentu saja selalu ada keraguan dia akan gagal," ungkap manajer interim MU itu mengatakan usai pertandingan kepada BT Sport, yang dilansir ESPNFC. 

"Saat bersama Molde di Liga Champions, kami mendapatkan sebuah penalti di menit-menit akhir pertandingan dan pemain saya gagal sehingga kami tersingkir. Jadi selalu ada keraguan-keraguan," sambung Solskjaer

"Biasanya kan Paul (Pogba) yang mengambil penalti-penalti, tetapi Rashford dia masih berusia 21 tahun, ada tekanan besar, tanpa ketegangan, dia sama sekali tidak takut," Solskjaer menambahkan.