Kamis, 07 Maret 2019 08:45

Warga Kale Ko'mara, Takbir di Depan Kantor BPN Takalar

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Warga Kale Ko'mara saat berdemo di depan Kantor BPN Takalar.
Warga Kale Ko'mara saat berdemo di depan Kantor BPN Takalar.

Rabu 6 Maret 2019 kemarin, ratusan warga mendatangi kantor badan pertanahan Nasional (BPN) Takalar sekitar pukul 16.00 Wita.

RAKYATKU.COM, TAKALAR - Rabu 6 Maret 2019 kemarin, ratusan warga mendatangi kantor badan pertanahan Nasional (BPN) Takalar sekitar pukul 16.00 Wita.

Kedatangannya tidak lain untuk meminta keadilan kepada pemerintah.

Tanah yang selama ini dimiliki warga Kale Ko'mara Kecamatan Polongbangkeng Utara, akan dijadikan bendungan.

Mereka menyetujui pembangunan bendungan Pamukkulu, tapi bukan dengan harga yang tidak manusiawi, yakni Rp3.500 per meter.

Tapi meminta untuk dinaikkan menjadi Rp5.000 permeter.

Suara takbir menggema dari ratusan pendemo, yang datang menyampaikan aspirasi terkait harga tanah miliknya.

"Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar. Kami rela mati demi memperjuangkan tanah nenek moyang kami," ucap Muallim dan sejumlah warga di depan polisi, ketika mencoba masuk di kantor BPN.

Sejumlah pendemo terus bertakbir dan saling dorong mencoba ingin masuk. Tetapi dihalangi oleh petugas kepolisian dari Polres Takalar.