Minggu, 17 Februari 2019 13:05

"Saya Berkali-kali Melewati Itu," Kata Prakash Soal Tempat Adiknya Disekap dan Dibunuh

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi
Ilustrasi

Seorang gadis diperkosa dan dibunuh lima orang di Desa Tiruvallur, Chennai, India. 

RAKYATKU.COM, CHENNAI - Seorang gadis diperkosa dan dibunuh lima orang di Desa Tiruvallur, Chennai, India. 

Kakak korban, Prakash, menyalahkan polisi yang terkesan lamban menangani kasus tersebut.

"Dalam pengaduan kami yang diajukan 7 September 2018 lalu, kami telah menetapkan tersangka utama yang berasal dari desa kami," ujar kakak korban sebagaimana dilansir dari Times of India.

Polisi menahan Sundar, dan dia saat ini tengah diperiksa intensif.

Segera setelah itu, Jagadeesan (50), menebus Sundar dan mengklaim bahwa dia dipekerjakan di tanah pertaniannya. 

Masih lekat dalam ingatan Prakash, hari itu, 7 September 2018. Seperti biasa, dia dan korban membawa kaleng susu bersama dengan tas sekolah untuk membagikannya ke beberapa rumah. 

Ia pergi 10 menit sebelumnya dengan teman sekelasnya, Sangeetha. Meskipun Sangeetha bergegas ke sekolah, korban tak ada. 

Rupanya saat itu, Sundar membawa korban dan menyekapnya di rumah tamu di sebelah gedung pompa milik Nathamuni. Di sana, gadis itu disekap selama lima hari dan diperkosa oleh lima penjahat tersebut.

Prakash bersama ayah, kerabat dan teman-teman, mencari ke mana-mana. Namun, mereka melewatkan rumah tamu di gudang pompa milik Nathamuni (52), yang juga ditangkap dalam kasus pemerkosaan.

"Saya berkeliling mencari. Berkali-kali, saya melewati tempat itu," ujarnya sambil menunjuk ke sebuah bangunan, di mana adik perempuannya diperkosa dan dibunuh dengan keji.

Kelima terpidana terancam hukuman mati.