RAKYATKU.COM - Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, mengakui masih proses adaptasi bersama tim dan motor baru. Makanya jangan heran bila pembalap asal Spanyol itu tampil memble pada awal musim MotoGP 2019.
Lorenzo jadi pembalap yang paling disorot pada MotoGP 2019 seiring kepindahannya dari Ducati ke Honda. Ia diyakini kembali layak difavoritkan jadi juara dunia musim ini seiring skill yang dimilikinya dan reputasi Honda sebagai motor juara.
Menghadapi hal itu, Lorenzo menilai dirinya masih akan kesulitan di sejumlah seri awal balapan musim ini. "Kami tentu akan mengalami masalah di Qatar dan juga di dua sampai tiga seri berikutnya, namun tujuan kami tentu saja terus meningkatkan kualitas motor," tutur Lorenzo pada Motorpasion Moto dikutip Daily Star.
"Jika kami bisa tampil cepat, maka kami bisa memenangkan perlombaan. Jika hal yang terjadi nantinya lebih baik dari yang kami bayangkan, maka kami bisa bersaing dalam perebutan gelar juara."
"Saya bukan satu-satunya pebalap favorit untuk jadi juara, karena ada pebalap lain macam Marc Marquez, Andrea Dovizioso, Valentino Rossi yang selalu memahami motor [masing-masing]."
Lorenzo datang ke MotoGP dan bergabung dengan Yamaha sejak 2008. Usai meraih tiga mahkota juara dunia, Lorenzo pindah ke Ducati pada musim 2017.
