RAKYATKU. COM, MAKASSAR - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut Provinsi Sulawesi Selatan menjadi perhatian serius dalam hal penertiban aset daerah. Hal ini disampaikan Ketua Tim Supervisi Pencegahan Korwil VIII KPK RI, Adlinsyah Nasution usai menghadiri rapat tindak lanjut penertiban aset di kantor gubernur Sulsel, Selasa (12/2/2019).
"Sulsel inikan (wilayahnya) besar. Masalahnya mungkin lebih besarlah dari daerah lain. Saya pikir di Indonesia bagin timur, Sulsel ini yang perlu menjadi perhatian," kata Adlinsyah.
Dikatakan Adlinsyah, KPK memang secara khusus akan melakukan penertiban terhadap aset-aset milik Pemprov Sulsel. Sejumlah data aset milik Pemprov Sulsel, sudah dikantongi KPK.
Banyak yang perlu kita dudukkanlah bersama. Mulai dari masalah sertifikasi, penanganan fisik, hukum, sengketa dan penguasaan," tambahnya.
Katanya, setelah rapat bersama Pemprov Sulsel ini, KPK akan melakukan tindakan sesuai aturan yang ada.
"Saya yakin butuh waktu (untuk menyelesaikan). Dan selama dibutuhkan, kita KPK akan hadir. Kita akan rutinlah datang ke Sulsel. Pokoknya harus jadi perhatian," pungkasnya.
Kepala Biro Pengelola Barang dan Aset Sulsel, Nurlina mengatakan, KPK sangat mendukung upaya Pemprov Sulsel dalam penertiban aset.
"Sudah 62 persen progres (penertiban aset). Bahkan dari KPK akan dijadikan pilot project bagaimana penertiban aset di provinsi lain di Indonesia," ujarnya.