RAKYATKU.COM, LUWU UTARA - Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara ternyata mendapatkan apresiasi sebagai daerah terbaik kedua di Sulawesi Selatan dalam hal percepatan pelaksanaan pembangunan di 2018.
Hal ini diungkap Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani saat membuka Sosialisasi Pelaksanaan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di Aula La Galigo Kantor Daerah, Selasa (12/2/2019).
“Tahun lalu kita mendapat apresiasi sebagai salah satu daerah dengan percepatan pelaksanaan pembangunan, khususnya dana DAK. Kita kedua terbaik di Sulawesi Selatan,” ungkap Indah Putri Indriani yang diiringi applaus ratusan peserta sosialisasi.
Apa yang dicapai ini salah satunya karena peran aktif dari Kejari Lutra yang selalu melakukan pendampingan. “Terima kasih, telah ikut membantu sehingga teman-teman bisa lebih tenang bekerja. Senang sekali rasanya paradigma pencegahan bisa dipahami bersama,” lanjutnya.
Sementara Kajari Luwu Utara, Indawan Kuswandi, dalam materi sosialisasinya tak henti-hentinya mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara untuk senantiasa membangun silaturahmi dengan pihak Kejaksaan.
“Ada pepatah yang mengatakan, tak kenal maka tak sayang. Untuk itu, jadikan silaturahmi ini sebagai kebiasaan kita untuk saling memperkuat kebersamaan dengan membangun wilayah bebas korupsi serta wilayah birokrasi bersih dan melayani,” ucap Indawan.
Sosialisasi yang mengangkat tema “Kejaksaan Negeri Luwu Utara Membangun Kawasan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi serta Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani” ini dihadiri seluruh pejabat Kejaksaan, Kepala Perangkat Daerah, dan para Camat.