RAKYATKU.COM, PAREPARE - Lantai 3 gedung Call Center 112 Terpadu roboh. Hal ini diketahui setelah beberapa warga melintas di lokasi pembangunan proyek yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Parepare, Senin (4/2/2019).
Ahsan, konsultan pembangunan Call Center 112 Terpadu menjelaskan lantai 3 proyek yang menelan anggaran sebesar Rp 3,8 Miliar tersebut sengaja dirobohkan.
"Sengaja diruntuhkan waktu habis asar karena tidak sesuai struktur. Hal itu dilakukan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan pada kemudian hari," terang dia.
Ahsan menjelaskan, pembongkaran dilakukan lantaran struktur beton tidak sesuai dengan perencanaan dalama rancangan.
"Seharusnya struktur beton menggunakan 20x30, sebelumnya tidak menggunakan patokan tersebut. pembongkaran juga sudah sesuai prosedur," kata dia.
Proyek pembangunan Call Center 112 Rerpadu belakangan menjadi sorotan. Selain anggaran yang besar sebesar Rp3,8 miliar hanya untuk pembangunan kerangka saja.
Proyek ini telah menelan korban jiwa setelah salah seorang pekerja tewas saat tersengat listrik tegangan tinggi di lantai 3 gedung.