Jumat, 01 Februari 2019 09:04

Bupati Bantaeng Ajak Pemuda Bijak Gunakan Medsos

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Bupati Bantaeng Ajak Pemuda Bijak Gunakan Medsos

Pemerintah Kabupaten Bantaeng bersama Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia (UMI) menggelar penyuluhan hukum di ruang pola Kantor Bupati Bantaeng.

RAKYATKU.COM, BANTAENG - Pemerintah Kabupaten Bantaeng bersama Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia (UMI) menggelar penyuluhan hukum di ruang pola Kantor Bupati Bantaeng.

Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin membuka kegiatan itu, pada Kamis (31/1/2019) kemarin. Dalam sambutannya, Ilham Syah mengajak generasi milenial dan peserta yang ikut dalam kegiatan itu untuk senantiasa bijak menggunakan media sosial. 
Menurutnya, implikasi hukum terhadap penyebaran informasi hoaks bisa merugikan siapa saja yang menggunakan media sosial. 

"Kalau dulu kita sering dengar pepatah lama, 'gara-gara mulut, badan binasa'. Sekarang pepatahnya bisa berubah, 'gara-gara jempol badan binasa'. Ini karena perkembangan teknologi yang begitu pesat," kata Ilham Syah.

Ilham juga mengajak semua pihak untuk senantiasa menemukenali semua permasalahan di wilayah masing-masing. Termasuk bersama-sama mencari solusi atas hal-hal yang berpotensi menghambat laju pembangunan daerah.

"Ketika kita menemukan masalah, ada baiknya melakukan interaksi dengan orang lain untuk mencari solusi. Jangan kemudian mencari solusi di media sosial tanpa melakukan interaksi dengan orang lain. Jangan sampai ruang pemecahan masalah itu malah berindikasi dan berimplikasi hoaks," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Hukum Pemkab Bantaeng, Rivai Nur menambahkan, masyarakat harus hadir menangkal pemberitaan yang sifatnya hoaks. Dia juga mengajak semua pemerintah desa dan kelurahan untuk memberikan pendidikan kepada masyarakat terkait sangkutan hukum jika menyebarkan hoaks. 

"Saya memberi apresiasi kepada fakultas Hukum UMI yang telah memberi ruang penyuluhan tentang implikasi hukum dari sebaran hoaks ini," ungkap Rivai.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Bantaeng, Hartawan Zainuddin juga mengajak semua pihak untuk menjadi motor penggerak menangkal hoaks. Dia mengaku, kelompok pemuda akan menghadapi berbagai tantangan di era ini. Salah satunya adalah hoaks. 

"Salah mendapatkan informasi akan berpengaruh terhadap pengambilan keputusan. Oleh karena itu, mulai saat ini, yang hadir di dalam ruangan ini sebisa mungkin menjadi motor penggerak untuk melawan hoaks," jelas dia.