Rabu, 30 Januari 2019 17:29

OPM Klaim Kembali Tewaskan 3 Prajurit TNI di Yalimo

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Anggota TPNPB Kodap Yaligem. Sumber: Fb TPNPB.
Anggota TPNPB Kodap Yaligem. Sumber: Fb TPNPB.

Pemberontak Papua Barat yang menamakan diri Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), mengklaim siang ini, berhasil menewaskan 3 prajurit TNI di Kampung Wara, Distr

RAKYATKU.COM, PAPUA - Pemberontak Papua Barat yang menamakan diri Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), mengklaim siang ini, berhasil menewaskan 3 prajurit TNI di Kampung Wara, Distrik Elelim, Kabupaten Yalimo.

Klaim tersebut dikeluarkan TPNPB Kodap Yaligem dalam rilisnya melalui akun media sosial Facebook. Dalam rilis tertanggal 30 Januari 2019 itu, kelompok separatis Papua Barat mengklaim, pada Senin, 1 Januari 2019, pukul 12 siang, terjadi baku tembak antara TPNPB dengan TNI di Kali Kill, Kampung Wara, Distrik Elelim, Kabupaten Yalimo.

Klaim TPNPB, tiga anggota TNI tewas dan satu anggota TNI melarikan diri, setelah terkena tembakan dalam pertempuran itu. "Sementara yang melarikan diri ini, belum diketahui hidup atau mati," bunyi rilis tersebut.

Anggota TNI yang tewas ini lanjut TPNPB, kemudian dievakuasi oleh Tim gabungan TNI/POLRI yang dikirim dari Batalyon 756 dan Kodim 1702, menggunakan dua mobil Strada langsung ke TKP.

"Koordinasi kami, Kurir TPNPB masih siap siaga, memonitor kemungkinan terjadi penambahan korban personel TNI, yang terjadi di sepanjang jalan trans Jayapura-Wamena. Jika ada, maka kami akan melaporkan kepada TPNPB NEWS," bunyi rilis tersebut.

Sementara dari pihak TPNB, mereka mengklaim tidak ada korban jiwa.

Kontak senjata ini sebut para pemberontak, terjadi saat TNI bertugas menjaga salah satu pos di Kali Kill, kampung Wara. Tiba-tiba TPNPB menyerang empat anggota TNI yang sedang memantau aktivitas kendaraan yang sedang jalan, dari Jayapura ke Wamena dan dari Wamena ke Jayapura.

Identitas ketiga Prajurit TNI ditambah dengan yang melarikan diri belum diketahui, karena saat operasi kata Juru Bicara TPNPB, Sebby Sambom, tim gabungan TNI/POLRI juga datang secara mendadak. "Maka kami mengamankan diri ke Markas TPNPB di kali Kill," ujar Sebby.

Terkait klaim TPNPB ini, belum ada konfirmasi dari TNI maupun Polri.

Sebelumnya, TPNPB juga terlibat kontak senjata dengan TNI di Bandara Mapenduma. Seorang prajurit TNI bernama Praka Nasrudin gugur. Seorang prajurit lainnya bernama Praka Pagesa, terluka di lengan kanan akibat rekoset.