Kamis, 24 Januari 2019 17:30

Nenek 75 Tahun di Barru Ditemukan Tewas Hanyut di Sungai

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Warga menggotong jenazah I Bani, yang tewas terseret arus sungai di Barru.
Warga menggotong jenazah I Bani, yang tewas terseret arus sungai di Barru.

Rabu, 23 Januari 2019. Pagi itu, sesosok tubuh ringkih terlihat tersangkut di ranting pohon, di sungai di dekat rumahnya.

RAKYATKU.COM, BARRU - Rabu, 23 Januari 2019. Pagi itu, sesosok tubuh ringkih terlihat tersangkut di ranting pohon, di sungai di dekat rumahnya.

Warga kemudian mengenalinya. Jasad itu adalah I Bani (75), warga Dusun Menrong, Desa Harapan, Kecamatan Tanete Riaja. 

Ia diduga korban hanyut terseret arus air sungai, saat hendak menuju sawahnya, pada Selasa malam, (22/1/2019). Mayat I Bani penuh luka bekas benturan benda keras. Warga menduga, I Bani terbentur bebatuan sungai.

Kepala Desa Harapan Lukman Hasi mengatakan, mayat I Bani ditemukan dari petunjuk senter miliknya. Senter itu ditemukan sekitar tiga kilo meter dari lokasi penemuan mayat.

"Keluarga I Bani sebelumnya menyatakan, korban hilang setelah semalam tak kunjung pulang ke rumah. Pada waktu itu, korban mengatakan, ingin ke sawah," kata Lukman Hasi, Kamis (24/1/2019).

Lukman mengatakan, jarak rumah I Bani ke sawah, harus melewati dua sungai. Di sungai kedua itu, tubuh I Bani diduga terpeleset sehingga terseret arus sungai. Ia kemudian ditemukan telah terbujur kaku. Jenazah I Bani saat ini sudah dikebumikan pihak keluarga.