RAKYATKU.COM, GOWA - Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan kembali melakukan pemantauan di titik banjir. Kali ini orang nomor satu di Gowa tersebut mengunjungi Dusun Siloang, Desa Sunggumanai, Kecamatan Pattallassang, Rabu (23/1/2019).
Menurut Adnan, Kecamatan Pattallassang merupakan salah satu titik banjir yang cukup parah selain Pallangga. Pasalnya dampak banjir ini mengenai tujuh titik sekaligus.
Ketujuh titik itu yakni, Jalan poros alternatif yang menghubungankan dua desa yaitu Desa Sunggumanai dan Desa Borongpalala, Desa Pallantikang Dusun Teko, Jalan poros Pattallassang Dusun Sawagi, Jalan poros Lapangan Golf Padivalley, Kampung Camba-camba Dusun Sailong, Desa Sunggumanai, dan Dusun japing BTN Zarindah.
"Hari ini kita lakukan pemantauan di Dusun Sailong, Desa Sunggumanai. Tempat ini sendiri pada hari pertama mengalami banjir sepanjang 1 kilometer dengan ketinggian air sekitar 80 cm dari permukaan aspal sedangkan dari permukaan tanah sekitar 1 meter, yang akhirnya mengakibatkan akses jalan terputus. Namun yang paling tinggi sampai 2,5 meter seperti di sekitar bendungan Kajenjeng kampung Camba-camba Dusan Sailong yang kami ikut tinjau hari ini," kata Adnan.
Sementara itu, Camat Pattallassang, Baharuddin mengatakan, pihaknya telah menyediakan posko pengungsian bagi korban banjir di Masjid Bumi Zarindah.
"Ada kurang lebih 100 orang yang mengungsi di masjid itu, dan Pemkab Gowa juga melalui Dinsos telah menyediakan dapur umum agar kebutuhan makanan bisa terpenuhi," ungkap Baharuddin.
Sekadar diketahui, hingga saat ini korban banjir dan longsor yang mengungsi di Kabupaten Gowa telah mencapai 3.095 jiwa yang mengungsi di berbagai titik yang disediakan oleh Pemkab Gowa.