Sabtu, 19 Januari 2019 17:33

Usai Kasus Rahaf, Satu Lagi Gadis Saudi Curhat di Twitter Soal Kelakuan Ayahnya

Andi Chaerul Fadli
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Usai Kasus Rahaf, Satu Lagi Gadis Saudi Curhat di Twitter Soal Kelakuan Ayahnya

Beberapa wanita di Arab Saudi mulai beralih ke media sosial untuk mendapatkan perlindungan dari aksi kekerasan keluarganya. Tak bisa dipungkiri, aksi itu tak lepas dari pengaruh Rahaf Mohammed, gadis

RAKYATKU.COM - Beberapa wanita di Arab Saudi mulai beralih ke media sosial untuk mendapatkan perlindungan dari aksi kekerasan keluarganya. Tak bisa dipungkiri, aksi itu tak lepas dari pengaruh Rahaf Mohammed, gadis yang kabur dari Arab Saudi dan kini mendapat suaka di Kanada.

Tak perlu waktu lama, idenya untuk kabur itu tampaknya mempengaruhi kondisi sosial para gadis remaja di Arab Saudi. Baru-baru ini, satu lagi gadis yang mencoba curhat di Twitter, dikutip dari Al Jazeera, Sabtu (19/1/2019).

Dia dikenal sebagai Nojoud al-Mandeel yang memiliki kasusnya kasus berbeda dari Rahaf.  Nojoud sendiri masih berada di lingkungan Arab Saudi dan belum berani menampilkan wajahnya. Dia hanya meminta bantuan di Twitter dalam bahasa Arab.

Pada Senin lalu, Nojoud memposting klip audio di Twitter, menuduh bahwa ayahnya telah memukulnya atas sesuatu yang sepele.

Dia juga memposting video melihat ke kolam renang tetangga yang terjaga keamanannya, di mana dia mengatakan dia melompat dari jendela kamarnya sebelum seorang teman menjemputnya dan mereka melarikan diri.

"Jangan bilang padaku untuk melapor ke polisi," katanya, menjelaskan bahwa ketika dia melakukannya sebelumnya. 

Polisi langsung turun tangan meminta ayah Nojoud menandatangani sebuah janji yang mengatakan dia tidak akan memukuli anaknya lagi.

Setelah ceritanya mendapatkan daya tarik online, dia dijanjikan bantuan oleh hotline perlindungan di Arab Saudi untuk korban kekerasan dalam rumah tangga. Jaksa juga dilaporkan mulai menyelidiki tuduhan pelecehannya, menurut situs berita Saudi.

Dia ditempatkan di tempat penampungan pelecehan domestik, tetapi pada hari Selasa mengeluh di Twitter tentang pembatasan tempat penampungan pada pergerakannya.