RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah menyinggung inventarisasi aset daerah pada Rapat Kerja Pemprov Sulsel 2019 di Hotel Claro Makassar, Rabu (2/1/2018). Hingga saat ini, Pemprov Sulsel berkoordinasi bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menangani aset daerah sejak tiga bulan lalu.
Untuk mendukung langkah-langkah koordinasi, Nurdin mengusulkan untuk membentuk tim khusus aset. Tim ini nantinya akan bekerja untuk mendata dan mengklasifikasi aset daerah.
"Pertama, beberapa aset yang dimiliki tetap alas hukumnya belum jelas. Kedua ada aset sudah dikuasai oleh perorangan, ada aset memang perlu pendekatan kekeluargaan untuk bisa diraih kembali," kata dia.
"Kita buat klasifikasi yang mana lewat hukum dan mana negosiasi dan pendekatan kekeluargaan. Dan kita harapkan bisa selesai dalam waktu cepat," jelas dia.