RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin menyelenggarakan kuliah umum dengan menghadirkan Prof. Dr. Ir. H. M. Jafar Hafsah, IPU., APEC., ASEAN.Eng., (Staf Khusus Pimpinan MPR RI dan Wakil Ketua Umum ICMI) sebagai narasumber. Dalam kesempatan tersebut, Prof Jafar memberikan pandangannya mengenai “Pembangunan SDM Pertanian untuk Swasembada Pangan”. Kegiatan berlangsung di Aula Fakultas Pertanian, Rabu (1/10/2025).
Dekan Fakultas Pertanian, Prof. Dr. Ir. Rismaneswati, S.P., M.P., menjelaskan bahwa pengalaman panjang Prof. Jafar di bidang birokrasi dan legislatif menjadi bekal berharga bagi mahasiswa untuk memperluas wawasan.
“Banyak ilmu yang dapat dipetik oleh mahasiswa dari Prof. Jafar. Kami berharap kuliah ini memotivasi mahasiswa agar berperan aktif sebagai sumber daya manusia pertanian dalam mewujudkan swasembada pangan,” jelas Prof. Risma.
Baca Juga : Vokasi Unhas Gelar Bina Desa Pelatihan SIG untuk Dukung Ketahanan Kesehatan
Dalam pemaparannya, Prof. Jafar menekankan pentingnya modernisasi pembangunan pertanian. Modernisasi tidak hanya terkait alat dan infrastruktur, tetapi juga pada kualitas sumber daya manusianya.
Sejumlah tantangan global yang berdampak pada ketahanan pangan dihadapi Indonesia, seperti perubahan iklim, revolusi industri, pandemi, hingga konflik internasional. Kondisi tersebut menuntut peran generasi muda pertanian untuk mencari solusi inovatif.
“Delapan ratus juta manusia di dunia terancam kelaparan. Di Indonesia sendiri, 19,7 persen penduduk rentan terhadap kelaparan akibat perubahan iklim,” jelas Prof Jafar.
Baca Juga : Dekan Fakultas Peternakan Unhas Apresiasi Kepemimpinan Prof. JJ yang Inspiratif
Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., turut hadir dan menyampaikan pesan kepada mahasiswa agar menanamkan kesadaran bahwa mereka adalah bagian penting dari keberlangsungan pangan bangsa.
“Kita adalah pahlawan, kitalah yang seharusnya memastikan kecukupan pangan untuk umat manusia yang jumlahnya semakin banyak. Kuliah ini menjadi pengingat pentingnya peran mahasiswa pertanian bagi masa depan bangsa,” tegas Prof. JJ.
