Rabu, 23 Juli 2025 16:55

Bupati Maros Apresiasi TMMD ke-125, Fokus Bangun Jalan dan Infrastruktur Dasar

Editor
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Bupati Maros Apresiasi TMMD ke-125, Fokus Bangun Jalan dan Infrastruktur Dasar

Bupati Maros Apresiasi TMMD ke-125, Fokus Bangun Jalan dan Infrastruktur Dasar

MAROS - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 secara resmi dimulai di Kabupaten Maros. Kegiatan ini ditandai dengan upacara pembukaan yang digelar di Lapangan Pallantikang, sementara lokasi pelaksanaan proyek pembangunan berada di Desa Batu Putih dan Kelurahan Sabila, Kecamatan Mallawa.

Bupati Maros, Chaidir Syam, menjelaskan Kecamatan Mallawa dipilih sebagai lokasi kegiatan karena akses jalannya masih sangat terbatas. Banyak ruas jalan di wilayah tersebut yang belum terbuka, sehingga menghambat mobilitas dan aktivitas ekonomi masyarakat.

Baca Juga : Hingga Juni, Realisasi Pajak Bumi dan Bangunan di Maros Baru Capai 9,64 Persen

“Wilayah Mallawa dipilih karena kondisi jalannya memang belum layak dilalui kendaraan. Beberapa waktu lalu bahkan sempat viral karena ada kendaraan yang tidak bisa melintas akibat rusaknya jalan,” ujarnya.

Dalam pelaksanaan TMMD kali ini, TNI bersama masyarakat akan membangun jalan rintisan sepanjang 1.300 meter. Pembangunan jalan ini diharapkan dapat membuka akses antar wilayah, mempermudah transportasi hasil pertanian, serta mendorong pertumbuhan ekonomi warga.

 

Tak hanya membangun jalan, program TMMD juga mencakup pembuatan lima unit sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat, serta rehabilitasi rumah tidak layak huni milik warga kurang mampu. Selain itu, kegiatan penyuluhan kepada masyarakat juga akan digelar sebagai bagian dari program non-fisik TMMD.

Baca Juga : Bupati Maros Chaidir Syam Lantik 25 Pejabat Eselon II

Bupati Chaidir menambahkan, sekitar 1.000 Kepala Keluarga (KK) di wilayah sasaran TMMD akan merasakan langsung manfaat dari program ini. Kegiatan tersebut melibatkan sekitar 150 personel TNI yang bekerja sama dengan warga setempat secara bergotong-royong.

“Total anggaran yang dialokasikan untuk kegiatan ini mencapai Rp1,5 miliar dari Pemerintah Kabupaten Maros, ditambah Rp400 juta dari TNI Angkatan Darat,” ungkapnya.

 

Sementara itu, Komandan Korem 141/Toddopuli, Brigjen TNI Andre Clift Rumbayan, menyampaikan bahwa TMMD merupakan wujud nyata sinergi antara TNI dan pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan di wilayah terpencil.

Baca Juga : Bupati Maros Apresiasi Peluncuran Pojok TB Sipakatau di 14 Puskesmas

“Tahun ini TMMD digelar di dua kabupaten di Sulawesi Selatan, yaitu Maros dan Enrekang. Masih banyak wilayah di Sulsel yang membutuhkan pembukaan akses jalan untuk memperlancar aktivitas masyarakat,” ujarnya.

Ia pun menegaskan pentingnya kolaborasi antara semua pihak, baik pemerintah daerah, TNI, maupun masyarakat, agar program TMMD berjalan sukses dan memberikan manfaat maksimal.

 

“Diperlukan kerja sama yang solid agar hasil pembangunan ini benar-benar bisa dirasakan secara langsung oleh masyarakat,” tegasnya.

#pemkab maros