GOWA – Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin, menerima audiensi jajaran manajemen PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Alinma dalam rangka membahas program sosialisasi budaya gemar menabung di kalangan pelajar. Pertemuan berlangsung di Rumah Jabatan Wakil Bupati Gowa, Jalan Beringin, Senin (21/7/2025).
Direktur PT BPR Alinma, AM Wahyudi Aman, menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memperkenalkan BPR Alinma kepada Pemerintah Kabupaten Gowa, sekaligus menyampaikan rencana kegiatan edukasi literasi keuangan sejak dini, dengan fokus pada gerakan menabung untuk siswa-siswi dari jenjang SD hingga SMA/SMK.
“Kami mohon izin kepada Pemerintah Kabupaten Gowa untuk melaksanakan sosialisasi program Bank Alinma, khususnya gerakan gemar menabung bagi pelajar. Kami juga ingin memperkenalkan produk tabungan seperti tabungan umum, tabungan rencana, tabungan emas, tabungan qurban, dan tabungan umroh,” jelas Wahyudi.
Baca Juga : Resmi Diluncurkan, 167 Koperasi Merah Putih di Gowa Kini Berbadan Hukum
Mendukung penuh inisiatif ini, Wabup Darmawangsyah Muin menyarankan agar sosialisasi dimulai dari tingkat SMA dan SMK yang dianggap lebih siap secara pemahaman dan mampu menjadi role model bagi jenjang pendidikan di bawahnya.
“Saya menyarankan untuk memulai dari tingkat SMA atau SMK karena mereka sudah lebih dewasa dan bisa menjadi contoh. Setelah itu bisa dilanjutkan ke jenjang SD dan SMP,” ujar Darmawangsyah.
Sebagai bentuk dukungan konkret, Wabup Gowa langsung menghubungi Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Kabupaten Gowa, Firdaus, untuk memfasilitasi pelaksanaan program edukasi keuangan ini di sekolah-sekolah.
Baca Juga : Wabup Gowa Lepas Atlet Tapak Suci Jelang Kejuaraan Dunia 2025 di Malang
“Saya sudah menghubungi langsung Kacab Disdik Gowa. Silakan bertemu dan koordinasikan agar program baik ini bisa segera dilaksanakan. Edukasi menabung sejak dini sangat penting untuk masa depan anak-anak kita,” tegasnya.
Untuk diketahui, PT BPR Alinma merupakan lembaga keuangan yang berbasis di Makassar dan telah berdiri sejak 1994. Pada tahun 2022, bank ini resmi diakuisisi dan kini telah memiliki ribuan nasabah yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. BPR Alinma berkomitmen untuk meningkatkan inklusi keuangan melalui program-program edukatif yang menyasar generasi muda.
