MAROS - Banjir masih merendam 6 Kecamatan di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Kamis (13/2/2025).
Bupati Maros, Chaidir Syam merinci banjir masih merendam Kecamatan Maros Baru, Turikale, Lau, Bontoa, Marusu dan Simbang.
Ia menyebutkan pihaknya membuka dapur umum dan posko di Masjid Almarkaz Al Islami Maros.
Baca Juga : Ketua TP PKK Rutin Siapkan Jus Timun Untuk Jaga Kesehatan Bupati Maros
“Tersisa 300 Kepala keluarga yang masih mengungsi di lokasi ini,” bebernya.
Mantan Ketua DPRD Maros ini menuturkan sebagian pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing untuk membersihkan.
Sementara itu di Kecamatan Marusu, genangan air setinggi 2 meter masih menutupi pemukiman, membuat aktivitas warga terhambat.
Baca Juga : Harga Bahan Pokok Naik Jelang Ramadan, DPRD Maros Minta Pemda Gelar Pasar Murah
Selain kesulitan mendapatkan makanan dan air bersih, mereka kini mulai terserang berbagai penyakit seperti gatal-gatal, batuk, dan flu.
Ketinggian air yang mencapai 1 hingga 2 meter memutus akses jalan, sehingga warga hanya bisa keluar masuk menggunakan perahu sampan untuk membeli kebutuhan pokok.
Seorang warga, Cia mengaku belum mendapatkan bantuan kesehatan maupun makanan.
Baca Juga : Chaidir Syam dan Muetazim Mansyur Resmi Dilantik, Siap Wujudkan Janji Politik untuk Maros Lebih Maju
“Kami masih bertahan di rumah untuk menjaga barang-barang. Belum ada bantuan pemeriksaan kesehatan,” imbuhnya.
Ia mengatakan banyak anak-anak di wilayahnya mulai mengalami flu dan batuk, sementara persediaan makanan semakin menipis.
“Anak-anak sudah mulai terkena flu dan batuk. Kami berharap ada bantuan makanan karena susah mendapatkannya, juga obat-obatan untuk flu dan gatal-gatal,” ujarnya.