GOWA --- Perhelatan event tahunan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa "Beautiful Malino 2024" yang dilaksanakan pada 12-14 Juli mendatang tersisa beberapa hari lagi.
Persiapan terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Gowa bersama Slemmersindo yang merupakan event organizer Beautiful Malino agar event ini berjalan dengan baik, lancar, aman dan meriah.
Perwakilan Slemmersindo (EO), Muh Subhan mengatakan sampai saat ini persiapan sudah diatas 70 persen, dimana kendala-kendala yang menjadi permasalahan di tahun sebelumnya berusaha terus diatasi agar pelaksanan tahun ini lebih baik lagi.
Baca Juga : Adnan Purichta Ichsan Lantik Pengurus dan Dewan Kehormatan PMI Gowa
"Secara teknis kita sudah 70 persen menuju hari H, khususnya terkait masalah keamanan, transportasi yang biasanya dikeluhkan oleh masyarakat itu sudah kita antisipasi, bahkan kita sudah rapat koordinasi dengan beberapa pihak terkait," ungkapnya saat dikonfirmasi, Senin (8/7).
Salah satu upaya yang dilakukan yakni disediakannya shuttle bus dan sistem lalu lintas buka tutup jalan agar mengantisipasi terjadinya kemacetan.
"Untuk shuttle bus itu kita sediakan empat unit di halte keberangkatan Dam Secata sebelum Pasar Malino yang arahnta berputar ke Jalan Pendidikan dimana setiap fase 30 menit itu jalan tidak ada putusnya. Kemudian untuk buka tutup jalan kita sesuaikan per event misalnya karnaval itu di Sabtu jam 10.00 pagi maka buka tutup di jam itu untuk peta lebih jelasnya sudah kita upload di instagram Beautiful Malino (@beautifulmalino)," sebutnya.
Baca Juga : Bupati Gowa Harap DPRD Segera Tetapkan RPJPD 2025-2045
Sementara Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa, Nasrun mengatakan event Beautiful Malino tahun 2024 akan menghadirkan tema Harmony yang artinya mengingatkan kembali pentingnya harmonisasi dan keseimbangan antara alam dan kehidupan manusia.
Dirinya menyebut ada tujuh jenis kegiatan yang akan dihadirkan yakni music and art fest dengan berbagai bintang tamu, lari lintas alam, culinary bazaar, mountain bike, fashion carnaval, summer camp dan malino trail adventure.
“Jenis kegiatannya hampir sama dengan tahun lalu, hanya saja memang ada beberapa yang dimodifikasi sesuai dengan tema tahun ini yaitu Harmony sehingga tahun ini akan lebih spesial,” jelasnya.
Baca Juga : Menteri Desa dan PDT Puji Inovasi Kampung Rewako Biringala "Kareba" di Gowa
Event Beautiful Malino ini mulai digagas sejak tahun 2017 lalu yang digelar setiap tahunnya di bulan Juli dengan mengangkat tema yang berbeda-beda meskipun sempat vakum saat pandemi Covid-19.
Event ini dipercaya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar khususnya di Kecamatan Tinggimoncong, Parigi dan Tombolopao karena banyaknya masyarakat yang datang hingga menyewa penginapan sekaligus memperkenalkan potensi pariwisata yang dimiliki Kabupaten Gowa.