RAKYATKU.COM, WAJO - Diduga akibat obat nyamuk bakar, sebuah rumah di Desa Polewalie Kecamatan Gilireng Kabupaten Wajo ludes dilalap api. Kebakaran terjadi pada Selasa, 18 Juni 2024 siang.
Plh Kapolsek Gilirengi Iptu Resky. G menjelaskan, kronologi kebakaran tersebut. Ia menyebut, pada Senin malam pemilik rumah yang diketahui bernama Sabang (50) diduga membakar obat nyamuk. Ia kemudian lupa mematikannya sebelum ke kebun hingga merembet ke kasur dan mengakibatkan kebakaran.
Setelah mendapat laporan tersebut, Iptu Resky didampingi Aipda Zainuddin dan Bripda Aditya langsung menuju tempat kejadian.
Baca Juga : Kasat Narkoba Polres Wajo Berganti, Kini Dijabat AKP Prawira Wardany
“Sampai di tempat kejadian, kami langsung pengamanan dan membantu warga memadamkan api serta mengamankan barang korban yang masih bisa diselamatkan,” kata Iptu Resky.
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, namun rumah habis terbakar. Dengan kerugian material ditaksir Rp 100.000.000 (seratus juta rupiah).
“Korban mengalami kerugian material berupa perabotan rumah dan bagunan yang ditaksir Rp 100.000.000,” tambah Iptu Resky.
Baca Juga : Polres Wajo Amankan Dua Sejoli Usai Kuburkan Janin Hasil Aborsi
Atas kejadian itu, Iptu Resky menghimbau kepada masyarakat untuk tidak lalai jika menggunakan obat nyamuk bakar, kompor dan selalu waspada.
"Kami meminta masyarakat untuk berhati–hati saat menggunakan api yang bisa menimbulkan kebakaran," tutupnya.
