RAKYATKU.COM, WAJO - Untuk memastikan kondisi warga dan kondisi sarana prasarana pasca banjir bandang yang terjadi Jumat 3 Mei 2024 lalu, Pemerintah Kabupaten Wajo terus melakukan peninjauan langsung pada titik-titik yang terdampak banjir.
Baca Juga : Wajo Bersalawat Warnai Festival Danau Tempe 2025, Lapangan Merdeka Jadi Lautan Jamaah
Baca Juga : DPRD Wajo Resmi Terima Ranperda APBD Tahun Anggaran 2026
Baca Juga : Komisi III DPRD Wajo Temukan Dugaan Masalah Kualitas di Proyek Jalan Lajokka–Macero
Hari keempat pasca banjir, Pj.Bupati Wajo Andi Bataralifu bersama sejumlah OPD turun meninjau langsung dampak banjir di Desa Lowa, Kecamatan Tanasitolo, Kelurahan Laelo dan Salomenraleng di Kecamatan Tempe
Baca Juga : Wajo Bersalawat Warnai Festival Danau Tempe 2025, Lapangan Merdeka Jadi Lautan Jamaah
Baca Juga : DPRD Wajo Resmi Terima Ranperda APBD Tahun Anggaran 2026
Baca Juga : Komisi III DPRD Wajo Temukan Dugaan Masalah Kualitas di Proyek Jalan Lajokka–Macero
Selain untuk memastikan kondisi warga dan sarana prasarana pasca banjir. Kedatangan Penjabat Bupati Wajo ini sekaligus menyerahkan bantuan Pangan dari Pemerintah Kabupaten Wajo kepada warga yang terdampak berupa Beras, Mie Instan, dan Air Mineral.
Baca Juga : Wajo Bersalawat Warnai Festival Danau Tempe 2025, Lapangan Merdeka Jadi Lautan Jamaah
Baca Juga : DPRD Wajo Resmi Terima Ranperda APBD Tahun Anggaran 2026
Baca Juga : Komisi III DPRD Wajo Temukan Dugaan Masalah Kualitas di Proyek Jalan Lajokka–Macero
Baca Juga : Pemprov Sulsel Beri Penghargaan Kepada Kabupaten Wajo Atas Keberhasilan Menekan Angka Kemiskinan
"Bantuan ini diberikan untuk meringankan beban warga kita yang terdampak banjir," ujarnya.
Baca Juga : Wajo Bersalawat Warnai Festival Danau Tempe 2025, Lapangan Merdeka Jadi Lautan Jamaah
Baca Juga : DPRD Wajo Resmi Terima Ranperda APBD Tahun Anggaran 2026
Baca Juga : Komisi III DPRD Wajo Temukan Dugaan Masalah Kualitas di Proyek Jalan Lajokka–Macero
Lebih lanjut, Andi Bataralifu mengatakan selain meninjau dampak banjir kita telah menyerahkan bantuan di Desa Lowa ini, termasuk di laelo, Salomenraleng Kecamatan Tempe dan Kecamatan Sabbangparu, masing-masing akan terus kita pantau kondisinya sekaligus menyerahkan bantuan pangan.
Baca Juga : Wajo Bersalawat Warnai Festival Danau Tempe 2025, Lapangan Merdeka Jadi Lautan Jamaah
Baca Juga : DPRD Wajo Resmi Terima Ranperda APBD Tahun Anggaran 2026
Baca Juga : Komisi III DPRD Wajo Temukan Dugaan Masalah Kualitas di Proyek Jalan Lajokka–Macero
Terkait bantuan kepada warga terdampak ia meminta kepada Camat, Kepala Desa dan seluruh stakeholder terkait agar terus melakukan koordinasi.
Baca Juga : Wajo Bersalawat Warnai Festival Danau Tempe 2025, Lapangan Merdeka Jadi Lautan Jamaah
Baca Juga : DPRD Wajo Resmi Terima Ranperda APBD Tahun Anggaran 2026
Baca Juga : Komisi III DPRD Wajo Temukan Dugaan Masalah Kualitas di Proyek Jalan Lajokka–Macero
Baca Juga : Ribuan Warga Wajo Serbu Pasar Murah dan Layanan Kesehatan Gratis HUT Partai Golkar di Wajo
"Siapkan tempat untuk menampung jika ada pengungsi, begitu pula dengan Dapur Umum. Termasuk pihak Puskesmas, Puskesmas Pembantu dan Poskesdes untuk berkoordinasi menyiapkan obat-obatan, khususnya untuk penyakit yang sering muncul pasca banjir," katanya
Baca Juga : Wajo Bersalawat Warnai Festival Danau Tempe 2025, Lapangan Merdeka Jadi Lautan Jamaah
Baca Juga : DPRD Wajo Resmi Terima Ranperda APBD Tahun Anggaran 2026
Baca Juga : Komisi III DPRD Wajo Temukan Dugaan Masalah Kualitas di Proyek Jalan Lajokka–Macero
Informasi yang berhasil dirangkum, jumlah bantuan pangan yang diserahkan hari ini pada beberapa titik di tiga kecamatan, air mineral, Indomie dan beras sebanyak 2,5 Ton.
Baca Juga : Wajo Bersalawat Warnai Festival Danau Tempe 2025, Lapangan Merdeka Jadi Lautan Jamaah
Baca Juga : DPRD Wajo Resmi Terima Ranperda APBD Tahun Anggaran 2026
Baca Juga : Komisi III DPRD Wajo Temukan Dugaan Masalah Kualitas di Proyek Jalan Lajokka–Macero
Hadir mendampingi Pj. Bupati Wajo diantaranya Kepala BPBD, Syamsul Bahri, Kepala Dinas PUPRP, Andi Pameneri, Kepala Dinas Pertanian, Ashar, Kadis Sosial, P2KB dan P3A, Ahmad Jahran, Kasatpol PP, Andi Manussa, Kepala Badan Kesbangpol, Soni Faisal dan Camat Tanasitolo, Andi Sahrialam, dan beberapa lurah di Kecamatan Tansitolo dan Tempe.
