Minggu, 31 Maret 2024 07:22
Siswa Briton dan anak panti asuhan nonton dan bermain bersama di TSM Makassar, sabtu(30/3)
Editor : Lisa Emilda

RAKYATKU.COM, MAKASSAR-- Briton English Education kembali menggelar kegiatan Ramadan bertajuk 1000 orphan ngabuburit bersama Britoners yang di gelar di XXI TSM Makassar, sabtu(30/3).

 

Kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan setiap bulan ramadan, seperti tahun sebelumnya Briton mengajak siswa ngabuburit dengan nonton bersama anak panti asuhan dan dilanjutkan dengan berbagi iftar buka puasa.

Elyzabeth Emmanuel selaku Academic Manager Briton English Education mengatakan setiap bulan ramadan Briton rutin menggelar kegiatan seperti ini, berbeda dari tahun sebelumnya tahun ini ada tambahan bermain bersama di playland kids di TSM makassar.

Baca Juga : Briton English Education Gelar "The Cambridge Certificate Award Celebration", Wisuda 300 Peserta Didik

"Kami ingin mengajarkan kepada siswa Briton untuk belajar berbagi kepada sesama, tanpa memandang perbedaan. Selain itu kami ingin memberi kebahagiaan kepada anak panti asuhan mungkin ini hal baru bagi mereka tetapi mereka juga layak untuk menikmati kebahagiaan sama seperti teman-temannya,"

 

Untuk kegiatan kali ini ada 7 panti asuhan yang dilibatkan sebenarnya ada sekitar 17-20 panti asuhan yang ada di sekitar cabang Briton Makassar yang biasa diikutkan tetapi karena lokasinya terbatas jadi ngabuburit kali ini hanya 7 panti asuhan.

"kegiatannya di bagi, hari ini 7 panti dulu selanjunya kami yg akan kunjungi panti-panti lainnya yang ada disekitar cabang Briton di Makassar," imbuhnya

Baca Juga : Perdana Digelar Tryout Cambridge Exam Briton Diikuti 900 Siswa

Lanjut Kata Elyz mengusung konsep Mall Impressions setiap kelas akan melakukan kegiatan-kegiatan yang akan menguji kemampuan menggunakan bahasa Inggris. Seperti untuk usia SD siswa diberi kesempatan untuk berbelanja dan bertransaksi di Transmart dengan menggunakan bahasa inggris, untuk usia SMP, SMA dan dewasa mereka akan ditantang untuk berinteraksi dengan pengunjung mal menggunakan bahas Inggris. Hal menjadi kegiatan yang cukup menghibur tetapi memberikan keberanian dan pengalaman sendiri buat siswa Briton.

"Mall Impresion merupakan salah satu kegiatan untuk mengkampanyekan stop buta bahasa inggris, pengunjung mal yang melihat aksi Britoners akan tertarik untuk mengenal dan belajar bahasa inggris lebih luas lagi," tambahnya.