RAKYATKU.COM, JAKARTA - Kabupaten Luwu Utara menerima penghargaan penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat (KKS) kategori Swasti Saba Wiwerda.
Penghargaan diterima langsung Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, pada Malam Penganugerahan Tanda Penganugerahan Swasti Saba Kabupaten/Kota Sehat dan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) 2023, Selasa (28/11/2023), di Jakarta.
"Alhamdulillah walaupun ada koreksi setelah tiga tahun berturut-turut Luwu Utara menerima penghargaan KKS kategori Wistara. Sebab, 2021 pasca banjir Luwu Utara tidak diikutkan dan pada 2023 ini hasil maksimal di kategori Wiwerda. Ke depan mudah-mudahan targetnya kembali ke Wistara," kata Indah.
Baca Juga : Jadi Inspektur Upacara HUT RI Ke-79, Bupati Liuwu Utara: Ini Tahun Terakhir Saya Memimpin Upacara Bendera
"Paling penting ini adalah wujud komitmen dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Utara untuk memastikan bahwa Kabupaten Luwu Utara adalah kabupaten yang sehat dan layak untuk dihuni. Karena kita tahu kebutuhan masyarakat akan hidup sehat tentu sesuatu yang tidak bisa ditawar-tawar," imbuhnya.
Indah pun menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pemangku kepentingan terkait, khususnya Gugus Kabupaten Sehat, yang telah bekerja keras.
"Terima kasih untuk semua teman-teman yang sudah bekerja keras untuk memastikan daerah kita sebagai kabupaten yang sehat dan layak dihuni. Penghargaan ini untuk seluruh warga Luwu Utara dan teman-teman yang telah bekerja keras," tuturnya.
Baca Juga : Bupati Luwu Utara Letakkan Batu Pertama Pembangunan DAK Fisik Pendidikan
Diketahui, ada 9 tatanan yang menjadi penilaian dalam penyelenggaraan KKS, yakni (1) kehidupan masyarakat sehat mandiri; (2) permukiman dan rumah ibadat; (3) pasar rakyat; (4) satuan pendidikan; (5) pariwisata, (6) transportasi dan tertib lalu lintas; (7) perkantoran dan perindustrian; (8) perlindungan sosial; (9) pencegahan dan penanganan bencana.