Senin, 28 Agustus 2023 19:16

Peningkatan Kemantapan Jalan Provinsi Capai 1.500 Km di Era Andi Sudirman

Syukur Nutu
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Andi Sudirman Sulaiman
Andi Sudirman Sulaiman

"Pembangunan jalan dan jembatan menjadi program prioritas Bapak Gubernur Andi Sudirman"

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di Sulawesi Selatan (Sulsel) menjadi prioritas Gubernur Andi Sudirman Sulaiman. Tercatat, peningkatan kemantapan jalan provinsi sepanjang 1.500 kilometer.

Berdasarkan data Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sulsel, pembangunan jalan yang dilakukan sepanjang 689 km. Diantaranya, Ruas Takkalasi - Bainange - Lawo di Soppeng dan Barru, Ruas Sabbang - Tallang di Luwu Utara, dan Ruas Ussu - Nuha - Beteleme - Batas Provinsi Sulteng di Lutim.

Selanjutnya, Ruas Pasobbo - Matangli - Massupu di Tana Toraja, Ruas Massupu - Batas Pinrang, Ruas Rantepao - Sa'dan - Batusitanduk, dan Ruas Rantepao - Pangalla - Batas Sulbar.

Baca Juga : Nakes Sulsel Rela Jalan Kaki untuk Layani Korban Banjir dan Longsor di Titik Terisolir Latimojong

Telah dilakukan pula pembangunan jalan Ruas Palampang - Munte - Bontolempangan di Sinjai, Ruas Tanabau - Ngapaloka - Patumbukang di Kepulauan Selayar, serta Ruas Tuppu - Pao - Pamulungan - Batas Kabupaten Toraja di Pinrang.

Di masa kepemimpinan Andi Sudirman Sulaiman, juga dilakukan pembangunan jembatan 18 unit sepanjang 683,9 meter persegi, dan rehabilitasi jembatan 2 unit sepanjang 124,5 meter.

Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sulsel, Astina Abbas, menyampaikan, pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan menjadi prioritas Gubernur Andi Sudirman Sulaiman. Khususnya, dengan lalulintas harian rata-rata tinggi, serta bagaimana membuka akses ke daerah terisolir.

Baca Juga : Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan 10 Ton Beras untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

"Pembangunan jalan dan jembatan menjadi program prioritas Bapak Gubernur Andi Sudirman. Meningkatkan akses antarwilayah, sehingga melancarkan arus distribusi barang dan jasa bagi masyarakat," kata Astina Abbas.

Selain pembangunan jalan dan jembatan, Astina Abbas mengatakan, juga dilakukan pelatihan dan sertifikasi tenaga ahli 840 orang. Hal ini dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia kita di bidang konstruksi.

#Pemprov Sulsel #Andi Sudirman Sulaiman