Sabtu, 29 Juli 2023 12:58

Bupati Luwu Utara Ajak Semua Pihak Bergerak Capai Target Penanganan Kemiskinan dan Stunting

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, mengajak seluruh pihak terlibat aktif, termasuk masyarakat, untuk bekerja bersama dalam penanganan kemiskinan ekstrem dan penurunan prevalensi stunting. Targetnya adalah mencapai nol persen kemiskinan ekstrem dan menurunkan angka stunting hingga 14 persen pada 2024.

RAKYATKU.COM, LUWU UTARA - Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, mengajak seluruh jajaran pemerintahan, mulai kabupaten sampai tingkat terbawah, bergerak bersama dalam penanganan kemiskinan ekstrem dan penurunan prevalensi stunting.

Pemerintah pusat, kata Indah, menargetkan pada 2024 angka kemiskinan ekstrem dan penurunan prevalensi stunting telah tuntas. Target ini dapat dicapai apabila semua pihak, termasuk masyarakat, terlibat aktif di dalamnya.

"Melihat banyak teman-teman kepala desa yang hadir, kembali saya ingatkan, ada dua program yang menjadi tujuan nasional dan targetnya tahun 2024 harus kita selesaikan atau kita capai. Pertama itu terkait kemiskinan ekstrem. Lalu yang kedua terkait stunting," kata Indah pada serah terima jabatan Lurah Marobo dari pejabat lama, Sulasmi Amir, ke pejabat baru, Jamaluddin, Jumat (28/7/2023).

Baca Juga : Bupati Luwu Utara Apresiasi Kamp Pemuda PPGT Klasis Sangbualambe'

Terkait kemiskinan ekstrem, kata dia, pemerintah menargetkannya harus tuntas hingga angka nol persen pada 2024. "Kemiskinan ekstrem ini penting sekali. Maka pastikan semua warga kita sudah terdata dan memiliki dokumen kependudukan. Nanti dilihat di Kelurahan Marobo ini, mana saja yang termasuk kategori miskin ekstrem. Tahun depan, pastikan harus sudah keluar dari kondisi miskin ekstrem," terangnya.

Terkait stunting, ditargetkan dapat menurun hingga angka 14 persen. "Untuk itu, karena sudah ada by name by address, nanti dicari semua untuk dilakukan penanganan sekaligus pencegahan," tuturnya.

Kedua tujuan nasional ini menurut bupati yang karib disapa IDP ini bisa dicapai dengan cepat sesuai target apabila seluruh pihak yang ada di desa/ kelurahan ikut bersinergi.

Baca Juga : Bupati Lutra: Bendungan Rongkong Jadi Kebutuhan Prioritas Mendesak

"Peran ibu-ibu PKK dalam hal ini sangat besar dan sangat penting. Tentu dengan di-support dari yang lain, dari camat, tokoh agama, dan tentu seluruh warga Kelurahan Marobo. Untuk pencegahannya juga jangan lupa di sini ada UPT Puskesmas, yang kita harapkan juga terus bersinergi," jelasnya.

Maka dari itu, demi menyukseskan tercapainya tujuan nasional dan program-program daerah lainnya, isteri dari Anggota DPR RI, Muhammad Fauzi, ini mengimbau Lurah Marobo yang baru agar menghidupkan kembali dasawisma setempat.

"Saya minta dasawisma diaktifkan. Dasawisma itu diharapkan per 10 rumah dibentuk satu dasawisma karena ibu-ibunya juga yang kita harapkan supaya program kemiskinan ekstrem dan stunting bisa cepat tertangani. Begitu pula dengan program gotong royong tadi. Itupun bisa terealisasi dengan mudah kalau dasawisma kembali dihidupkan," pintanya.

#pemkab luwu utara #Indah Putri Indriani