PAREPARE – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe yang diwakili Asisten III Sekretariat Daerah Kota Parepare, Eko Wahyu Ariadi resmi menutup Festival Salo Karajae 2023.
Event yang masuk dalam kalender nasional Kemenparekraf, itu digelar selama lima hari di ikon kota pelataran Tonrangeng River Side.
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe melalui Asisten III, Eko Wahyu Ariadi, mengatakan, kegiatan festival Salo Karajae bagian dari media penyebaran informasi pariwisata dan sebagai wadah pengembangan ekonomi melalui pemberdayaan UMKM.
Baca Juga : Kinerja Baik Awasi Tata Ruang, Abdul Hayat Terima Penghargaan di HUT Sulsel
“Pada hakekatnya kemajuan suatu daerah akan selaras dengan kemajuan ekonomi. Saat ini ekonomi Parepare memberikan trand yang baik sebagai gambaran majunya Parepare di bawah nahkoda Wali Kota Parepare Taufan Pawe,” kata Eko W Ariyadi.
Dia menambahkan, Festival Salo Karajae juga merupakan ruang atau saluran untuk penyebar luaskan pariwisata dan budaya di Kota Parepare.
“Sehingga dengan event tersebut diharapkan menjadi daya dorong maju dan berkembangnya ekonomi Parepare,” tambah Eko Wahyu Ariadi.
Baca Juga : DPRD Kota Parepare Gelar Paripurna Penyerahan KUA PPAS TA 2025
Wali Kota, kata Eko, berharap kedepan Festival Salo Karajae dan festival lainnya bisa terus digalakkan sehingga pelaku UMKM bisa berkembang dan masyarakat dapat sejahtera.
“Semoga melalui beberapa event festival dan termasuk festival Salo Karajae bisa terus digallakkan sehingga wadah UMKM dan kemajuan ekonomi bisa terus berkembang demi terciptanya masyarakat yang lebih sejahtera,” tutupnya.