RAKYATKU.COM, SOROWAKO - Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi, memuji dengan praktik pertambangan yang diterapkan PT Vale Indonesia. Hal ia sampaikan saat berkunjung ke operasi pertambangan terintegrasi PT Vale di Blok Sorowako, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel), selama dua, Kamis (25/5/2023) dan Jumat (26/5/2023).
Sejak awal tiba, Ali Mazi memuji serangkaian program dan briefing terkait aspek keamanan dan keselamatan kerja yang diterapkan PT Vale.
Baca Juga : PT Vale IGP Morowali Raih Penghargaan Indonesia Corporate Sustainability Award 2024
“Saya sangat terkesan dengan infrastruktur, semua tertata rapi dan indah. Kemudian, saya juga terkesan dengan bagaimana PT Vale memelihara lingkungan. Semua diolah dengan baik,” ungkap Ali Mazi.
Ali Mazi menjelaskan, perusahaan-perusahaan pertambangan lainnya juga memiliki potensi menerapkan praktik pertambangan berkelanjutan seperti PT Vale. Bahkan, ia menegaskan agar seluruh perusahaan pertambangan bisa mencontoh apa yang dilakukan PT Vale.
“Kalau semua perusahaan tambang seperti PT Vale, Indonesia akan menjadi negara terkaya, menurut saya,” ujarnya.
Baca Juga : PT Vale Perkuat Komitmen Iklim lewat Kemitraan Produksi Nikel Net-Zero di COP29
Ali Mazi juga berharap, praktik serupa dibawa oleh PT Vale di daerahnya, di Sulawesi Tenggara, melalui proyek pengembangan yang baru saja diresmikan pada November 2022 silam.
“Kita juga bisa melakukan sosialisasi untuk praktik pertambangan berkelanjutan untuk tambang-tambang di sana (Sulawesi Tenggara). Harapan saya, semoga manajemen pertambangan di Sorowako ini juga diterapkan di sana,” ungkapnya.
CEO PT Vale, Febriany Eddy, mengaku kunjungan Ali Mazi adalah sebuah penghargaan bagi perseroan. “Ini adalah kehormatan dan apresiasi luar biasa dari banyak pihak yang telah datang dan melihat langsung praktik pertambangan berkelanjutan PT Vale. Ini menjadi sumber motivasi dan energi untuk kita menjadi lebih baik lagi,” jelasnya.
Baca Juga : Presiden Prabowo Saksi Kolaborasi USD1,4 Miliar PT Vale dan GEM Co. untuk Pabrik Nikel Net-Zero
Febriany juga menyampaikan, perseroan selalu terbuka untuk pihak-pihak yang ingin melihat langsung praktik pertambangan berkelanjutan. Selain berharap agar komitmen keberlanjutan PT Vale dapat lebih luas diterapkan dan bermanfaat, ia juga berharap, kunjungan-kunjungan yang ada menjadi sarana PT Vale untuk menerima masukan yang berharga.
Saat berada di PT Vale, Ali Mazi memulai kunjungannya ke Taman Kehati Sawerigading Wallacea untuk melihat fasilitas persemaian dan sarana yang dibangun perseroan untuk menjaga keanekaragaman hayati. Ia bersama rombongan juga berkesempatan menanam pohon di tempat itu.
Dari sana, Ali MAzi bersama rombongan menuju salah satu Control Room PT Vale dan mengamati instrumen yang digunakan untuk mengawasi jalannya praktik pertambangan.
Baca Juga : Kementerian ESDM Jadikan PT Vale IGP Pomalaa Teladan Praktik Pertambangan Berkelanjutan
Kemudian, Ali Mazi berkunjung ke Bukit Solia. Di lokasi tersebut dia melihat proses penambangan bijih nikel, sekaligus mengamati lahan reklamasi dan rehabilitasi pasca tambang PT Vale.