RAKYATKU.COM, MAKASSAR-- Memasuki Tahun politik 2024, para calon legislatif mulai berbondong-bondong mendaftarkan diri, begitu pula dengan anak rantau yang sukses di pulau Jawa dan ingin pulang kampung membangun Sulsel.
Dari niatan yang mulia menggerakkan hati putra Sulsel, H. Syamsu Alam untuk mendaftarkan diri menjadi bakal calon legislatif DPR RI untuk daerah pemilihan 2 (Dapil 2 , Maros, Pangkep, Barru, Parepare, Soppeng, Wajo, Bone, Bulukumba dan Sinjai)melalui kendaraan politik Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan(PDIP).
"Saya mau gabung di Politik sebab ada niat untuk orang banyak. Bukan mengejar materi, sebab saya sudah punya itu. Makanya saya betul-betul mau memberikan hak dan menyampaikan aspirasi masyarakat," ujarnya disela-sela Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) XXIII Tahun 2023 di Four Points Hotel by Sheraton, sabtu(29/4).
Syamsul Alam mengatakan masuk politik memang harus punya uang bukan cari uang karena harus memperjuangkan hak rakyat, jika tak punya banyak uang jangan masuk politik, karena jika obsesinya masuk politik dan terpilih karena mengejar uang, itu niatnya sudah lain.
"Justru dari usaha gaharu, saya mau biayai politik demi mendapat hak-hak rakyat. Ketika terpilih di dunia politik saya punya program memberdayakan para peternak sapi lalu mengaplikasikan pasal 28 G ke Masyarakat. Selama UU belum keluar akan saya jamin dapil saya," tuturnya.
Saat ini ia juga punya 22 mobil ambulance, yang bisa digunakan gratis untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, jika ada kecelakaan saya akan memberikan santunan.
Mengenal H Syamsu Alam
H. Syamsu Alam merupakan sosok pengusaha kayu gaharu yang sukses, kelahiran Sidrap 11 Oktober 1970. Laki-laki yang sederhana dan rendah hati ini memulai perjalan bisnisnya dengan mengikuti keluarga ke Papua untuk menjalankan bisnis kayu gaharu. Melihat pergerakan bisnis keluarga begitu-begitu saja, ia berinisiatif merangkul Pengusaha-pengusaha bugiis kayu gaharu di papua dan membentuk komunitas pengusaha gaharu.
Alhasil dari komunitas gaharu ini, mulai mendapat akses untuk memasarkan ke jakarta dan inilah yang mengantarkannya untuk ke Jakarta memperluas bisnis ini hingga ke probolinggo.
"Saat ini saya sudah bekerja sama dengan 12 negara terutama Timur Tengah dan maroko, dan Thailand serta wilayah Arab untuk mengekspor kayu gaharu. Komunitas gaharu di Indonesia cukup besar khusus pengusaha gaharu dari bugis sulsel saja 17200 orang,' ungkapnya yang juga merupakan Ketua KKSS kota Probolinggo, sabtu(29/4).
Ia mengakui potensi kayu gaharu cukup besar untuk di Papua saja kuota tangkap sebanyak 1400 ton pertahun kayu gaharu. Lalu di ekspor 700 ton per semester. Selain itu Gaharu bukan sekedar kayu biasa, tetapi di akui kayu ini adalah benda dari surga jadi perlakuannya juga tidak seperti menjual beras, sayur ataupun telur di pasar, harus menggunakan hati harus jujur tidak boleh bengkok hatinya.
Sebelum mengakhiri wawancara, Ia berpesan dimana pun berada pegang terus prinsip kejujuran maka apa yang dikerjakan terus menerus tanpa henti akan di berkahi Allah.
"Mari bersama bangun kampung, semoga niatan tulus ini di Ridhoi Allah," tutupnya.
