RAKYATKU.COM - Relawan Jurnal Indonesia (RJI) melaksanakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Kegiatan ini dilakukan selama dua hari yakni pada hari Jumat dan sabtu tanggal 13-14 Januari 2023 secara luring di Hotel Grand Senyum Yogyakarta.
Rakerna RJI untuk periode kepengurusan 2022-2026 ini menjadi momentum silaturahmi, wadah untuk memfokuskan apa yang akan dilaksanakan pada tahun 2023 sebagai wujud dari pencapaian visi dan misi RJI
Dr Arbain selaku Ketua Umum Pengurus Pusat RJI menyampaikan bahwa tujuan pelaksanaan Rakernas ini yakni untuk membicarakan program kerja RJ selama satu tahun ke depan.
Baca Juga : Anies Baswedan Terbanyak Diusulkan Capres di Rakernas NasDem, Ada Nama SYL
"Kami berharap RJI dapat melaksanakan rangkaian kegiatan-kegiatan baru yang sebelumnya belum sempat dilakukan terkait topik-topik publikasi ilmiah. Sepert halnya literasi jurnal di seluruh daerah, pendampingan jurnal intensif untuk publikasi internasional dan fokus pada program untuk meningkatkan indeksasi Internasional," katanya.
Ia juga berharap Rakernas ini menghasilkan program kerja yang lebih rinci, rencana kerja yang pas, tenggang waktu time scedul yang bisah diraih.
"Saya juga berharap program tersebut ada tindakan yang dapat dilakukan sebagai contoh pelaksanaan LSP yang akan digarap dalam waktu dekat, divis-divisi lain di RJI telah menyiapkan program kerja," lanjut Dr Arbain dalam sambutannya.
Baca Juga : Anies Baswedan Terbanyak Diusulkan Capres di Rakernas NasDem, Ada Nama SYL
Selain dari program divisi, dari pengurus pusat juga disebut menyiapkan beberapa agenda rutin. Agenda tersebut sudah diramu dari ketua pengurus daerah melalui munas kemarin.
"Salah satunya kegiatan terkait literasi jurnal untuk aktif kembali karena kawan-kawan daerah perlu dilibatkan tidak hanya di Pulau Jawa tetapi kita akan sama ratakan diberbagai daerah," lanjut Dr Arbain.
Sementara itu, Dewan Pengawas RJI, Dr Uwes Fatoni dalam sambutannya berharap agar RJI dapat terus memfasilitasi pendampingan publikasi jurnal ilmiah di tengah-tengah urgensi publikasi ilmiah di dunia akademis
Baca Juga : Anies Baswedan Terbanyak Diusulkan Capres di Rakernas NasDem, Ada Nama SYL
"RJI akan tetap sangat dibutuhkan di kalangan akademisi, apalagi sekarang banyak kebijakan yang mewajibkan publikasi sehingga tuntutan untuk publikasi karya ilmiah melalui organisasi editor maupun jurnal menejer sangat tinggi kebutuhannya, sehingga peluangnya perlu dijaga,"sebutnya.
Dikatakan, dewan pengawas berharap ada laporan rutin untuk dibuat sebagai kontribusi menutup celah-celah di
setiap kekurangan di organisasi.
Baca Juga : Anies Baswedan Terbanyak Diusulkan Capres di Rakernas NasDem, Ada Nama SYL
"Apalagi RJI sudah besar karena pengurus dari Aceh sampai papua. Sebagai Dewan Pengawas mudah-mudahn bisa juga ikut berkontribusi lebih baik," jelasnya .
Untuk diketahui di RJl ada beberapa Divisi yang menjadi bagian penting dari implementasi pembagian program kerja RJI yaitu Divisi Sumber daya Manusia dan Member, Divisi IT, Divisi Humas dan Kerjasama, Divisi Pusat Publikasi Ilmiah, Divisi Sertifikasi Profesi, Divisi Layanan & pengembangan produk Divisi RJI Akademy. Ungkap Muh Ilham Bakhtiar selaku wakil ketua RJI Pusat dalam laporannya.