RAKYATKU.COM, KOLAKA - PT Vale Indonesia andil pembiayaan program Pengentasan Permukiman Kumuh Terpadu (PPKT) Kawasan Anaiwoi, Kecamatan Tanggetada, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Bantuan pembiayaan yang diberikan sebesar Rp1,076 miliar. Bantuan tersebut menjadi bagian dari Program Pemberdayaan dan Pengembangan Masyarakat (PPM).
Dukungan PT Vale dilaksanakan secara formal pada acara peletakan batu pertama program tersebut yang berlangsung, Kamis (5/1/2022) di Kawasan Anaiwoi.
Baca Juga : PT Vale IGP Morowali Raih Penghargaan Indonesia Corporate Sustainability Award 2024
Acara dihadiri Bupati Kolaka, Ahmad Safei, Wakil Bupati Kolaka, Muhammad Jayadin, Sekretaris Daerah (Sekda) Kolaka, Poitu Murtopo, para pimpinan perangkat daerah lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka, pimpinan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), tokoh adat, dan perwakilan manajemen PT Vale.
Bupati Kolaka, Ahmad Safei, menyampaikan apresiasinya terhadap pihak yang mendukung program ini, termasuk pemerintah pusat dan provinsi yang menjadikan penataan Kampung Anaiwoi sebagai program prioritas.
"Kolaka menjadi satu-satunya kabupaten di Sulawesi Tenggara yang menerima bantuan pendanaan. Secara nasional, Dana Alokasi Khusus (DAK) integrasi untuk kawasan Anaiwoi adalah salah satu dari 13 kabupaten/kota se-Indonesia," kata Ahmad.
Baca Juga : PT Vale Perkuat Komitmen Iklim lewat Kemitraan Produksi Nikel Net-Zero di COP29
Ahmad menambahkan, Pemkab Kolaka menyadari betul kesuksesan program ini perlu komitmen bersama antara pemerintah pusat, daerah, dan pemangku kepentingan nasional.
Program di Anaiwoi ini di antaranya melibatkan perbaikan atau rehabilitasi rumah warga dan perbaikan jembatan. Kawasan Anaiwoi ini merupakan hunian atau perkampungan suku Bajo, suku yang dikenal mendiami wilayah pesisir dengan tradisi sebagai penjelajah laut dan penyelam tangguh.
Sementara, Senior Manager External Relations PT Vale Blok Pomalaa, Hasmir, menjelaskan PT Vale andil dalam program ini karena manfaatnya begitu besar dalam upaya peningkatan taraf hidup masyarakat. Tidak saja dari sektor ekonomi dan kesehatan, tetapi pelestarian budaya.
Baca Juga : Presiden Prabowo Saksi Kolaborasi USD1,4 Miliar PT Vale dan GEM Co. untuk Pabrik Nikel Net-Zero
"Program ini sangat bagus dan tepat sasaran, masyarakat di permukiman Kampung Bajo dapat meningkatkan taraf hidup mereka sehingga kualitas hidupnya lebih baik," jelasnya.
Hasmir menuturkan, kawasan ini juga jika ditata dapat menjadi daerah tujuan wisata, apalagi lokasinya tidak jauh dari Bandara Kolaka di Kecamatan Tanggetada.