Rabu, 04 Januari 2023 17:52
Bupati Wajo, Amran Mahmud, Kapolres Wajo, AKBP Fatchur Rochman, dan Dandim 1406/Wajo, Letkol Inf. Muhamad Juanda Dinata, naik perahu mesin meninjau lokasi terdampak banjir di pesisir Sungai Walannae, Rabu (4/1/2022).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, WAJO - Bupati Wajo, Amran Mahmud, turun langsung meninjau lokasi terdampak banjir di pesisir Sungai Walannae, Rabu (4/1/2023). Selain wujud empati dan bentuk dukungan morel pemerintah juga untuk menjawab tiap kebutuhan masyarakat.

 

Menggunakan perahu mesin, Amran Mahmud, datang didampingi Kapolres Wajo, AKBP Fatchur Rochman, bersama Dandim 1406/Wajo, Letkol Inf. Muhamad Juanda Dinata. Mereka meninjau lokasi dan mengunjungi rumah warga terdampak banjir.

Selain Kapolres dan Dandim, turut mendampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Wajo, Andi Muhammad Baso Iqbal, Kepala Dinas Perikanan, Nasfari, Camat Tempe, Supardi, tim kesehatan dari Dinas Kesehatan, tim Dinas PUPRP serta rombongan lainnya.

Baca Juga : Propam Polda Lakukan Penegakan Ketertiban dan Disiplin di Polres Wajo

"Kita ingin melihat langsung kondisi dan mendengarkan apa yang dibutuhkan masyarakat untuk selanjutnya bisa dilakukan upaya tindak lanjut," kata Amran Mahmud.

 

Amran Mahmud yang juga Ketua PMI Wajo sengaja memboyong organisasi perangkat daerah (OPD) untuk sesegera mungkin menindaklanjuti keluhan masyarakat.

"Kita juga bawa OPD agar bisa membantu sesuai dengan bidang tugas masing-masing. Misalnya, Dinas Kesehatan untuk memastikan bahwa masyarakat kita terhindar dari penyakit yang pemicunya adalah banjir," ujarnya.

Baca Juga : Kasat Narkoba Polres Wajo Berganti, Kini Dijabat AKP Prawira Wardany

Ketua DPD PAN Wajo ini menyempatkan melihat kondisi enceng gondok yang menumpuk dan banyak dikeluhkan masyarakat. "Untuk enceng gondok ini, kita juga akan carikan solusi untuk pembersihannya. Bahkan kalau bisa, melalui OPD terkait bisa mengembangkan kelompok yang saat ini mengelola enceng gondok agar bisa bernilai ekonomi," tuturnya.

Amran Mahmud berharap agar bencana di Wajo segera berlalu. "Kita juga berharap agar masyarakat bisa sabar dalam menjalani cobaan ini. Kita terus berusaha dan mengupayakan bantuan baik dari APBD maupun menyampaikan permohonan ke pemerintah pusat dan pemerintah provinsi," ucapnya.