RAKYATKU.COM - Saat hujan, hujan es, atau kilat menerpa, kita biasanya lari berlindung di dalam ruangan dan mengenakan pakaian yang nyaman. Tapi apa yang terjadi pada burung?
Yah, mereka "memperkuat lubang juga", menurut manajer Birdlife Australia Dr Holly Parsons.
"Sedikit hujan tidak membuat banyak burung khawatir, tetapi dalam badai yang sangat buruk, burung akan mencari tempat berlindung - jadi mereka akan muncul di dek belakang Anda," katanya.
Baca Juga : Angin Kencang Disertai Hujan Lebat di Jeneponto, BMKG Keluarkan Peringatan Dini
"Mereka akan menemukan beberapa semak lebat dan mereka akan pergi ke pohon dekat batang pohon dan berpegangan erat."
Sementara burung dapat tertiup angin, terluka atau terbunuh dalam badai yang buruk, Dr Parsons mengatakan kepada 702 Robbie Buck dari ABC Sydney bahwa sebagian besar "cenderung mengatasi dengan baik".
Burung mana yang paling tahan terhadap badai?
Baca Juga : Air Mulai Masuk Permukiman, Jajaran Polres Takalar Patroli Daerah Rawan Banjir
Menurut Dr Parsons burung pengicau atau "burung yang bertengger" seperti murai, currawong dan peri adalah ordo burung yang paling kokoh karena kaki mereka dirancang untuk memiliki tiga jari ke depan dan tiga jari ke belakang untuk mencengkeram dahan.
Mereka juga memiliki tendon di kaki mereka yang terkunci rapat untuk membantu mereka bertahan.
Bisakah burung memprediksi cuaca?
Baca Juga : Camat Tempe Wajo Mengeluh Banjir: Belum Kering Basah Lagi
Ada beberapa bukti bahwa burung merespons penurunan tekanan dan karena itu mencari perlindungan sebelum badai menerjang.
Mereka juga cenderung menghindari pohon tinggi selama badai petir untuk menghindari dicambuk dari puncak pohon.
apa yang bisa kami lakukan untuk membantu?
Meskipun burung dapat menjaga dirinya sendiri, tidak ada salahnya untuk membantu mereka setelah badai berlalu.
Baca Juga : Tanggap Bencana, Wali Kota Makassar Siap Bersinergi Hadapi Musim Penghujan
"Lihatlah ke luar dan pastikan tidak ada burung yang terluka," kata Dr Parsons.
"Jika ada kontak penyelamatan satwa liar, tetapi sebagian besar burung akan baik-baik saja."
Sumber: ABC