RAKYATKU.COM, LUWU UTARA - Mengawali kegiatan pada awal tahun 2023, Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, meresmikan pasar UMKM satu atap di Desa Tandung, Kecamatan Malangke, Ahad (1/1/2023).
Pasar UMKM satu atap Desa Tandung nantinya akan menjadi tempat puluhan pedagang ikan yang diharapkan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.
Indah menyampaikan, dengan diresmikannya pasar ini dirinya meminta agar pusat perdagangan ikan benar-benar difungsikan dengan baik.
Baca Juga : 25 Tahun Luwu Utara, Pj Gubernur Bahtiar Apresiasi Pencapaian Pembangunan Daerah
"Alhamdulillah di hari pertama atau di awal tahun 2023 kita meresmikan pasar satu atap ini. Sama seperti tahun lalu mengawali tahun 2022 itu saya juga meresmikan pasar di Desa Tolada," kata Indah.
Indah menambahkan, pasar yang diperuntukkan untuk nelayan ini ke depan diharapkan bisa menjadi ikon pasar ikan di Luwu Utara.
"Di Luwu Utara sektor perikanan menjadi penyumbang PDRB terbesar kedua setelah perkebunan kakao dan sawit. Senangnya lagi dari data BPS nilai tukar nelayan kita terus meningkat dari waktu ke waktu. Tentu ini juga membuktikan jika program-program yang kita terapkan itu sangat berdampak baik khususnya untuk nelayan," jelasnya.
Baca Juga : Bupati Luwu Utara Apresiasi Kamp Pemuda PPGT Klasis Sangbualambe'
Salah satu program Pemkab Luwu Utara adalah memberi perlindungan atau jaminan kepada nelayan. Saat ini sedikitnya sudah ada 1.666 nelayan diberi perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Jaminan itu berupa jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.
"Perlindungan ini berawal saat kita melakukan observasi di Kecamatan Malangke dengan ikut melakukan langsung operasi di atas kapal perikanan. Pada waktu kita melihat aktivitas nelayan kita ini sangat berisiko terjadinya kecelakaan kerja. Kita jalin kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan. Alhamdulillah nelayan kita bisa mendapatkan perlindungan," bebernya.
Peresmian pasar dihadiri Ketua DPRD Luwu Utara, Basir, Kepala Dinas PUTRPKP2 Luwu Utara, Muharwa, dan legislator DPRD Luwu Utara Fraksi PAN, Muhammad Ibrahim.
