Rabu, 23 November 2022 08:55

Pemprov Sulsel Apresiasi BPPAP Kemendag RI Hadir di Makassar

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulsel, Abdul Hayat Gani.
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulsel, Abdul Hayat Gani.

Sekprov Sulsel, Abdul Hayat Gani, mengatakan memang perlu didorong kuat untuk bagaimana fungsional di wilayah timur Indonesia berjalan baik dengan adanya BPPAP Kemendag RI yang berpusat di Makassar.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) mengapresiasi hadirnya Balai Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Perdagangan (BPPAP) Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI di Kota Makassar. BPPAP Makassar ini menjadi pusat pelatihan bagi seluruh provinsi di wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua.

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulsel, Abdul Hayat Gani, saat mewakili Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, dalam peresmian gedung BPPAP Kemendag RI, di Graha Sucofindo Makassar, Selasa (22/11/2022.

"Saya sangat apresiasi kehadiran balai pelatihan ini untuk Sulawesi Selatan. Terima kasih banyak kepada sahabat saya, Bapak Sekjen Menteri Perdagangan (Suhanto)," kata Abdul Hayat dalam sambutannya.

Baca Juga : Penjabat Gubernur Prof Zudan Bawakan Kuliah Umum di UMB Palopo

Menurut Abdul Hayat, memang perlu didorong kuat untuk bagaimana fungsional di wilayah timur Indonesia berjalan baik dengan adanya BPPAP Kemendag RI yang berpusat di Makassar.

"Semoga ke depannya kita tetap koordinasi. Kalau BPPAP ini kuat, akan memperkuat Provinsi Sulawesi Selatan," ujarnya.

Sementara, Sekertaris Jenderal (Sekjen) Kemendag RI, Suhanto, mengaku BPPAP Makassar ini merupakan BPPAP ketiga yang sudah diresmikan bersama rombongan dari Kemendag RI.

Baca Juga : Pemprov Sulsel Raih Nilai A Kategori Tertinggi Penilaian Pelayanan Publik Tahun 2024

"Ini adalah balai diklat yang ketiga. Sudah diresmikan di Padang dan beberapa daerah lainnya. Kami menginisiasi dan memberikan jembatan kepada teman-teman fungsional yang ada di daerah," ungkap Suhanto.

Menurut dia, pemerintah daerah membantu peningkatan ekonomi, untuk sama-sama menjaga inflasi. Untuk itu dipersilakan pemerintah daerah menggunakan cadangan APBD agar menghindari inflasi.

"Masing-masing kabupaten kota bagaimana ASN di provinsi Sulawesi Selatan harus sama. Kita juga perlu satu persepsi supaya satu, dan sama-sama mencapai tujuan yang sama," ucapnya.

Baca Juga : Penjabat Gubernur Prof Zudan Terima Penghargaan DEN 2024

Dirinya berharap, dengan adanya BPPAP di Makassar ini bisa mencetak tenaga fungsional yang handal dalam menjalankan tugasnya masing-masing.

"Makassar ini sangat luas cakupannya, harus ditambah lagi jumlah ASN-nya.Terima kasih kepada seluruh kepala dinas di Sulsel ini untuk sama-sama mengembangkan balai ini," tuturnya.

#Pemprov Sulsel #Kementerian Perdagangan